Akibat Covid, Dua Tahun Tradisi Rayo Di Rumah Godang Batal Dilaksanakan

Akibat Covid, Dua Tahun Tradisi  Rayo Di Rumah Godang Batal Dilaksanakan
Kompleks Rumah Godang Kenegerian Sentajo

TELUK KUANTAN - Tersebab masih dalam masa Pandemi Covid-19, sudah dua tahun  tradisi tahunan Rayo di Rumah Godang dalam rangka hari raya Idul Fitri di Kabupaten Kuantan Singingi ( Kuansing), Riau tidak dilaksanakan.

Seperti tradisi Rayo di Rumah Godang di Kenegerian Sentajo yang rutin dilaksanakan di desa Koto Sentajo Kecamatan Sentajo Raya.

Menurut Tuo Kampuang Suku Patopang Rumah Godang Menti Sakoto Saptono, Ali, Jumat (14/5/2021) karena pendemi Covid-19 tidak kunjung reda maka tradisi kerumah godang Kenegerian Sentajo terutama Rumah Godang Menti Sakato Suku Patopang untuk tahun ini juga dibatalkan.

" Jadi sudah dua tahun dibatalkan,"katanya.

Ia dan seluruh pemuka adat termasuk anak cucu kemenakan sedih dengan kondisi ini karena tidak dapat bersilahturahmi.

" Namun apa hendak dikata, ini sudah aturan yang harus Kita patuhi bersama terkait pencegahan penularan Covid-19,"katanya.

" Padahal tradisi Rayo ke Rumah Godang sangat dirindukan karena rindu kebersamaan dan ajang bersilaturahmi para Ninik-Mamak dengan para anak, cucu dan kemenakan sudah menjadi tradisi Kenegerian Sentajo sejak ratusan tahun lalu,"sambungnya.

Sebab katanya saat di Rumah Godang tempat bersilaturahmi serta untuk menyelesaikan silang - sangketa cucu-kemenakan jika ada permasalahan.

" Kita berharap pendemi Covid-19 ini akan segera berakhir secepatnya agar tradisi kerumah Godang akan dapat Kita laksanakan pada tahun 2022 mendatang,"harap Saptono Ali.( yus )

Berita Lainnya

Index