TELUK KUANTAN-Hingga pencarian hari keempat, Senin (30/10/ 23) pukul 16.15 WIB tim gabungan belum menemukan bocah yang hilang saat mandi di Sungai Kuantan.
"Pencaharian sudah sampai ke Pulau Bayur Cerenti, tapi belum ada tanda-tanda," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuansing, Andrizul dihubungi, Senin sore.
Proses pencaharian selain melibatkan Basarnas, juga melibatkan BPBD, pihak kepolisian, TNI, Satpol PP dan masyarakat setempat.
"Proses pencaharian masih akan dilanjutkan, mudah-mudahan secepatnya bisa ditemukan," ujar Andrizul.
Diberitakan sebelumnya seorang Kafilah MTQ di Kabupaten Kuansing bernama Najra (14) diduga hilang saat mandi di Sungai Kuantan. Anak tersebut hilang saat mandi di Tepian Lubuak Sobae, Desa Pelukahan, Kecamatan Kuantan Hilir.
Korban dilaporkan hilang pada Jumat ( 27/10/23) sekira pukul 16.30 WIB. Korban saat itu bersama teman-temannya pada Jumat sore pergi mandi ke Sungai Kuantan menggunakan mobil L300 karena tempat pemondokan mengalami kekeringan.
Informasi yang dirangkum saat itu korban hendak menyelamatkan kawannya, namun naas korban tiba-tiba hilang diduga tenggelam. Sementara rekan korban berhasil selamat sebagaimana dilansir dari Riauonline. ( ktc)
