TELUK KUANTAN - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, DR Adam SH MH, Minggu (10/9/23 ) menutup turnamen pencak silat Carano Championship Open 2023, di Aula SMAN Pintar, Teluk Kuantan.
Para pesilat muda yang ikut serta tampak antusias berjunpa dengan Ketua DPRD. Selain bersalaman mereka juga berfoto bersama dengan Ketua DPD II Partai Golkar Kuansing itu.
Dalam sambutannya Adam menyebut Carano Championship Open dilakukan dalam rangka meningkatkan prestasi olahraga pencak silat di Kuansing.
“Pertandingan-pertandingan seperti ini harus terus dilakukan, sehingga atlet-atlet potensial Kiita nantinya akan meraih prestasi pada ajang nasional maupun internasional,” kata Adam.
Adam berharap, melalui turnamen Carano Championship 2023 ini akan lahir atlet-atlet hebat, sehingga pencak silat di Kuansing semakin dikenal nantinya.
"Untuk itu tidak bosan-bosannya kami memberikan semangat kepada para atlet, pelatih, dan official agar nantinya dapat mengharumkan Kuansing dicabang olahraga Pencak Silat,”sampai Adam.
Terakhir Adam mengucapkan selamat kepada peserta yang meraih juara dalam turnamen Carano Championship 2023 tersebut.
“Selamat kepada atlet-atlet peserta yang juara hari ini. Juga kami ucapkan terima kasih kepada para pelatih dan official yang selalu membekali dan memotivasi para atlit untuk terus berjuang menjadi pemenang,” tutup Adam.
Sementara itu ketua pelaksana acara turnamen Carano Championship 2023, Try Rodica, M Pd mengatakan bahwa, turnamen tersebut diikuti oleh 203 peserta yang berasal dari perguruan pencak silat.
"Ada dari perguruan Tapak Suci Putera Muhammadiyah, Merpati Putih, Prisai Diri, Persatuan Setia Hati Terate, Persinas Asad, Pagar Nusa, Himssi, Satria Muda Indonesia dan Petarung Silat Club Indonesia (PSCI)," kata Try Rodica.
Selanjutnya, Try Rodica menjelaskan bahwa, turnamen Carano Championship 2023 ini berjalan lancar dan aman serta memiliki juara terbaik dari setiap ketaegori.
"Ada kategori Usia Dini Putra, Pra Remaja Putra, Pra Remaja Putri, Remaja Putra, dan Remaja Putri," jelas Try Rodica.
Try Rodica menambahkan, Kabupaten Kuansing keluar sebagai juara umum setelah mengumpulkan 20 medali emas.
Koleksi emas itu diraih kabupaten Kuansing dari kontingen Perisai Diri sebanyak 12 medali emas yang meraih juara 1. Kemudian juara kedua dari Kontingen Tapak Suci Kuansing dengan 8 medali emas. Sedangkan untuk Juara ketiga dari kontingen Tapak Suci Pondok Pesantren Nurul Islam Kabupaten Bungo Provinsi Jambi dengan koleksi 7 medali emas.
Selanjutnya kategori Pesilat terbaik usia dini putra diperoleh Arsenio Assyauqi Hidayah kelas tanding Bebas Bawah dari kontingen Tapak Suci Kuansing. Kategori Pra Remaja Putra atas nama Muhammad Dzaky Alviano melas tanding C Putra dari kontingen Tapak Suci Kuansing
Kategori Pra Remaja Putri atas nama Devi Riau Jarmania kelas tanding B putri dari kontingen Perisai Diri Kuansing. Kategori remaja putra atas nama M. Zaid Al Fatih kelas tanding E putra dari kontingen Petarung Silat Club Indonesia (PSCI). Kategori remaja putri atas nama Ayu Rahmi Kelas Tanding D Putri dari kontingen Tapak Suci Pondok Pesantren Nurul Islam Kabupatem Bungo Jambi.
Terakhir, Try Rodica mengucapkan terimakasih kepada ketua DPRD Kuansing atas support yang diberikan. Ia juga mengucapkan selamat kepada para atlet yang berprestasi.
"Terimakasih pak Ketua DPRD Kuansing atas supportnya, semoga kedepannya turnamen Carano Championship lebih meriah lagi. Selamat kepada seluruh atlet yang sudah ikut berpartisipasi," pungkas Try Rodica. ( rls )