Bocah SD Belum Ditemukan, 60 Penyelam Dikerahkan dan Boat Stand By Hingga Tuntas

TELUK KUANTAN - Meski kerja keras terus dilakukan segenap kalangan mencari Rachel bocah kelas 5 SD warga desa Seberang Taluk Kuantan yang terserat air sungai Kuantan di arena pacu jalur Tepian Narosa sejak Selasa ( 29/1 ) sore lalu , namun sampai Kamis sore  belum juga diketemukan.
Bahkan segenap daya dan upaya dikerahkan mencari kejelasan nasib boca nahas ini, mulai dari memperluas jangkauan pencarian hingga ke kecamatan Benai sampai dengan menerjukan warga untuk menyelam disekitar lokasi tenggelamnya Rachel. Upaya pencarian dilakukan warga dibantu berbagai pihak diantaranya tim  Basarnas Riau, kepolisian, TNI, Satpol PP, Tagana, Dinsos, Dishub.

Kades Seberang Taluk, Ir. EMil Harda, MM, MBA saat dikonfirmasi waratwan kemaren menyebutkan upaya pencarian akan terus dilakukan sampai korban ditemukan.

"Sampai detik ini kita masih terus melakukan pencarian dan ini akan terus berlanjut sampai korban ditemukan,"ujarnya.

Dalam upaya pencarian ini menurut Emil, ratusan warga masyarakat yang secara bersama-sama dibantu oleh tim Basarnas dan semua pihak yang terlibat telah melakukan penyeleman, pengintaian dan penyisiran disepanjang Sungai Kuantan baik siang maupun malam hari.

"Terakhir kita melakukan penyisiran sudah sampai ke Lubuk Tilan Kecamatan Benai, namun korban belum juga ditemukan,"ungkap Emil lagi.

Selanjutnya, atas nama masyarakat Desa Seberang Taluk dan keluarga korban, Emil mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah peduli dan ikut membantu upaya pencarian ini.

Sementara itu dari tanggapan beberapa warga yang coba dirangkum di lokasi pencarian, mereka menyatakan bahwa seharusnya korban saat ini sudah muncul dipermukaan.

"Biasanya kalau sudah lebih 24 jam, korban sudah timbul, namun hingga sekarang belum juga ditemukan makanya kita akan melakukan pengintaian lebih ke hilir lagi,"ujar Iin.

Ketua Badan Pemberdayaan Adat Kenegerian Teluk Kuantan, Drs H Chaidir Arifin, berbagai upaya dilakukan untuk menemukan Rachel, termasuk meningkatkan koordinasi dengan warga dibagian hilir sungai Kuantan seperti Sentajo Raya, Benai, Pangean, Kuantan Hilir dan kecamatan lainnya.

" Koordinasi Kita tingkatkan mana tahu, saat warga yang berada dihilir sungai Kuantan pergi ke sungai Kuantan sekaligus melihat kalau ada tanda-tanda keberadaan yang bersangkutan," ujar Chaidir.

Bahkan katanya, 60 penyelam dikerahkan untuk menyelam di sekitar tangga batu arena Tepian Narosa Teluk Kuantan, untuk mencari korban jika masih berada di lokasi kejadian. " Karena berdasarkan keterangan orang pintar keberadan korban belum jauh, 60 warga melakukan penyelaman, Kita maksimalkan untuk mencari korban sampai ketemu,"ujarnya.

Sedangkan Camat Kuantan Tengah, Drs Akhyan Amorfhis melalui Sekcam Yonsiswandri, S.Sos menyatakan, speed boat dan peralatan pendukung pencari korban akan terus distand by kan untuk warga dan petugas sampai Rachel berhasil ditemukan. ( isa/pen  )