Advetorial Pembangunan Setda Kuantan Singingi II

Aspal Jalan Ratusan KM, Bangun Jembatan dan Ribuan Meter Irigasi, Sukarmis Terima Otonomi Award

Aspal Jalan Ratusan KM, Bangun Jembatan dan Ribuan Meter Irigasi, Sukarmis Terima Otonomi Award
Bupati H Sukarmis bersama Presiden Jokowi dalam sebuah acara. ( ktc )

 



Senin ( 25/1/2016 ), Bupati Kuantan Singingi H Sukarmis oleh Riau Pos Grup bakal diberi penghargaan Otonomi Award. Grup media terbesar ini senantiasa memberi penghargaan kepada kepala daerah dan individu yang mampu membuat terobosan dan perubahan luar biasa di daerah dan bidang kerja masing-masing dan sekaligus sebagai perangsang bagi pejabat pemerintah dan individu lain memberi pengabdian terbaik bagi masyarakat.

Khusus kepada Sukarmis, otonomi award diberikan karena keberhasilan membangun insfrastruktur selama ini ditengah APBD  yang minim untuk membuka isolasi daerah dan menumbuhkembangkan daerah, termasuk di periode kedua jabatannya sebagai Bupati. Lalu apa capaian pembangunan insfrastruktur di Kuansing dari tahun 2011 hingga 2015.

Dalam kegiatan pengaspalan jalan dari  tahun 2011 hingga 2015 berhasil dilaksanakan sepanjang 267  kilometer. Tahun 2011 pengaspalan jalan dilakukan sepanjang 13,60 kilometer, tahun 2012 sepanjang 62,68 kilometer, tahun 2013 sepanjang 75,32kilometer, tahun 2014 sepanjang 54,44 kilometer dan tahun 2015 sepanjang 59,15 kilometer.
Untuk pembangunan jalan baru dalam rangka membuka isolasi kawasan selama tahun 2011 hingga tahun 2015 berhasil dilakukan sepanjang 27 kilometer. Tahun 2014 sepanjang 6 kilometer, tahun 2015 sepanjang 20, 8 kilometer.
Masih dibidang  jalan masih  ada pekerjaan peningkatan jalan dari kondisi berupa tanah ditingkatkan menjadi pasir dan batu ( Sirtu ).   Selama tahun 2011 hingga 2015 dilakukan sepanjang 34 kilometer. Tahun 2011  dilakukan sepanjang 10,51 kilometer, tahun 2012 sepanjang 6 kilometer, tahun 2013 sepanjang 10,94 kilometer, tahun 2014 sepanjang 1,76 kilometer dan tahun 2015 sepanjang 3 kilometer.
Sementara untuk jalan semenisasi, dapat dilakukan sepanjang 29 kilometer sepanjang tahun 2011 hingga 2015. Tahun 2011 dapat dituntaskan jalan semenisasi sepanjang 1.65 kilometer,  tahun 2012 sepanjang 3,43 kilometer, tahun 2013 sepanjang 7,79 kilometer, tahun 2014 sepanjang 13,37 kilometer dan tahun 2015 sepanjang 3,13 kilometer.
Untuk pembangunan jembatan, tahun 2011 dilaksanakan empat unit, tahun 2012 sebanyak 10 unit, tahun 2013 sebanyak 9 unit, tahun 2014 sebanyak 4 unit dan tahun 2015 sebanyak 6 unit. Jadi dalam kurun waktu lima tahun belakangan untuk jembatan telah dibangun sebanyak 33 unit jembatan.
Selanjtnya untuk pembangunnan drainase,  tahun 2011 dapat diselesaikan sepanjang 1000 meter, tahun 2012 sepanjang 1.876 meter, tahun 2013 sepanjang 443 meter, tahun 2014 sepanjang 1.200 meter dan tahun 2015 sepanjang 5.222 meter. Jadi dalam kurun waktu lima tahun kebelakang dapat dilaksanakan pembuatan drainase sepanjang 9.741 meter.


Masalah air bersih juga mendapat perhatian ekstra Pemkab Kuantan Singingi selama lima tahu belakangan. Hal ini agar masyarakat semakin terjangkau pelayanan PAM untuk memperoleh air bersih. Upaya dilakukan dengan penambahan panjang jaringan PAM yang dapat menjangkau konsumen. Tahun 2012 dilakukan penambahan pipa sepanjang 8.620 meter, tann 2013 ditambah pipa sepanjang 6.968 meter, tahun 2014 dityambah sepanjang 3.756 meter dan tahun 2015 ditambah sepanjang 6.504 meter.
Sarana dan prasrana insfarstruktur lainnya yang mendapat perhatian Bupati Sukarmis, mengatasi keluhan masyarakat terhadap abrasi atau longsor tebing khususnya sungai Kuantan. Abrasi dikeluhkan warga karena mengancam permukiman dan areal pertanian, serta jalan dan jembatan.
Untuk mengatasi dilakukan pembangunan turap penahan tebing, tahun 2011 dilaksanakan sepanjang 155 meter, tahun 2012 sepanjang 160 meter, tahun 2013 sepanjang 62 meter, tahun 2014 sepanjang 300 meter dan tahun 2015 sepanang 108 meter. Jadi selama  lima tahun belakangan, panjang turap yang sudah dibangun mencapai 785 meter.
Pembangunan saluran irigasi, juga mendapatkan perhatian besar. Ini dilakukan untuk mendorong perkembangan sektor pertanian warga, karena sebagian kawasan pertanian memang membutuhkan saluran irigasi demi kelancaran pasokan air. Juga untuk mendukung usaha kolam rakyat.
Pada tahun 2011 panjang saluran irigasi yang dibangun mencapai 1.770 meter, tahun 2012 sepanjang 2000 meter, tahun 2013 sepanjang 630 meter, tahun 2014 sepanjang 308 meter dan tahun 2015 sepanjang 1.335 meter. Jadi total panjang saluran irigasi yang dapat dibangun selama tahun 2011 hingga tahun 2015 sepanjang 6.043 meter.

Menurut Sukarmis, yang lebih utama dari pembangunan sarana dan prasarana insfrastruktur yang sudah dilakukan dapat dinikmati masyarakat. “ Jalan dan jembatan agar transportasi warga lancar, irigasi agar sawah-sawah masyarakat tidak kekeringan, kolam ikan dapat air,”sebutnya.

Kata Sukarmis  tanpa dukungan masyarakat program-program pembangunan tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. “  Selaku kepala daerah Saya ucapkan terimakasih atas dukungan dan pengertian masyarakat juga tugas yang diemban pejabat dan staf diseluruh SKPD serta rekanan Pemda, sehingga semua dapat terlaksana sesuai rencana,  insfrastruktur yang telah dibangun kan untuk masyarakat juga pada akhirnya,”ujar Sukarmis. ( bersambung )

Berita Lainnya

Index