Hingga Kini, PAD Kuansing Sektor Pertambangan Tereliasasi 56 Persen

Hingga Kini, PAD Kuansing Sektor Pertambangan Tereliasasi 56 Persen
Ilustrasi. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Pendapatan asli daerah ( PAD ) sektor pertambangan yang dikelola Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral ( ESDM ) Kabupaten Kuantan Singingi setakat ini baru terealisasi sekitar 56 persen. Dinas ini terus berusaha menjelang tutup tahun anggaran 2014 dapat terealisasi 100 persen. Hal tersebut dikatakan Kadis ESDM Kuansing, Hendra, AP, M.Si melalui Kepala Bidang Geologi dan Pertambangan Umum, Oktavianus, beberapa hari lalu.

" Target Kita tahun ini khusus pertambangan sebesar Rp 100 juta, dan baru terealisasi sebesar 56 persen,"ujar Oktavianus.

Tahun 2014 ini kata Oktavianus, target PAD dari sektor pertambangan mengalami kenaikan yang cukup tinggi dibandingkan dengan tahun 2013 yang lalu. Tahun 2013, target PAD disektor ini hanya sebesar Rp.30 Juta. " Meningkat Rp. 70 Juta dari tahun 2013, lebih dari seratus persen, Alhamdulillah sampai bulan September sudah terealisasi sebesar 56 persen,"ujarnya.

Menurut Oktavinaus sebagian besar penerimaan daerah dari sektor pertambangan berasal dari pertambangan produksi batuan atau Sirtu. Menurutnya, saat ini dari data peneriman izin yang terdaftar di ESDM, jumlah penerimaan izin operasi produksi batuan atau izin galian c sebanyak 10 buah, namun hanya beberapa yang masih beroperasi atau aktif.

" Lebih banyak usaha pribadi dari badan usaha, karena memang pribadi diperbolehkan dalam mengola produksi batuan,"ujarnya.

Menurut Okavianus dengan pengesahan WPR nantinya diharapkan dapat meningkatkan PAD,tentu saja setelah Perda untuk mendukung WPR. ( Isa )

Berita Lainnya

Index