BKPRD Tak Penuhi Undangan Pansus, Hearing Pembahasan Ranperda RTRW Batal

TALUK KUANTAN-Dalam rangka kelanjutan proses pembahasan rancangan peraturan daerah (Ranperda) wilayah Kabupaten Kuantan Singingi tahun 2011-2031, DPRD Kuansing melalui Panitia khusus (Pansus) RTRW mengundang Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Kuansing untuk melaksanakan Hearing (dengar pendapat) pada hari Senin (17/2/2014) pukul 10:00 WIB di ruang rapat gedung DPRD Kuansing.

Namun hingga pukul 13:00 WIB tidak ada satupun utusan dari BKPRD KUansing yang datang untuk menghadiri undangan tersebut. Hal ini membuat sejumlah anggota pansus merasa kesal dan merasa tidak dihargai.

"Tidak ada klarifikasi dari BKPRD kenapa mereka tidak hadir, seharusnya mereka bisa menyampaikan alasan kepada kita sehingga kita tidak menunggu,"ujar ketua Pansus, Ir Maisiwan kepada wartawan, Senin (17/2/2014) di gedung DPRD.

Padahal menurut Maisiwan, pihaknya sudah menyampaikan undangan tersebut jauh hari sebelumnya."Kalau undangan kita pastikan sudah mereka terima, tapi kita tidak tahu kenapa mereka tidak hadir karena memang tidak ada klarifikasi,"ujanrya.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota Pansus lainnya, Andi Nurbai dan Darmizar sangat menyayangkan sikap BKPRD yang dianggap secara sengaja mengabaikan undangan pansus."Sebagai anggota pansus kami merasa dilecehkan, karena tidak ada klarifikasi, kenapa bisa kompak tidak hadir,"ujar Andi Nurbai.

Untuk itu dirinya meminta kepada pimpinan DPRD melalui ketua pansus untuk melakukan pemanggilan ulang, karena menurutnya penyusunan ranperda RTRW ini sangat strategis.

Sementara itu salah satu anggota BKPRD Kuansing, Kepala dinas kehutanan, Agusmandar mengatakan bahwa kegiatan untuk Hearing tersebut sudah diminta untuk ditunda atas arahan Bapak Bupati karena pada hari bersamaan dilaksanakan kegiatan Musrenbang di Kecamatan Kuantan Mudik dan Hulu Kuantan.

"Pak Bupati minta ditunda, karena bersamaan dengan Musrenbang, itu sudah disampaikan melalui Bapeda,"ujarnya.(Ultra Sandi)