DPKP Kuansing Segera Benahi Manajemen Pengelolaan Pasar Desa

DPKP Kuansing Segera Benahi Manajemen Pengelolaan Pasar Desa
Jafrinaldi

TELUK KUANTAN – Dalam kegiatan pembangunan pasar, Dinas Pasar Kebersihan dan Pertamanan ( DPKP ) Kabupaten Kuantan Singingi akan fokus pada pembenahan manajemen pengelolaan pasar yang sudah dibangun dibanyak desa di Kuansing.

Hal tersebut dikatakan Kadis PKP Kuansing, Jafrinaldi, AP yang dikonfirmasi, Kamis ( 13/11 ) di Teluk Kuantan. “ Kedepan Kita fokus membenahi manajemen pengelolaan, seiring dengan pelimpahan pengelolaan pasar ke desa, sesuai Permendagri Nomor 42 Tahun 2007 dan Permendagri Nomor 20 Tahun 2010 tentang pemberdayaan pasar desa,’ujar mantan Kabag Umum Setda Kuansing tersebut.

Karena menurut Jafrinaldi, Permendagri ini mengatur secara komprehensif tentang tata kelola desa yang terdiri dari kepemilikan aset, pengorganisasian pengelolaan pasar dan adminitrasi serta sistem adminitrasi pasar desa.

Permendagri tersebut dikeluarkan ujarnya  karena tata kelola pasar desa selama ini sebagian besar masih belum memahami kepentingan pedagang dan pengunjung pasar, padahal pasar desa diharapkan dapat memberikan kemanfaatan bagi pedagang dan pendapatan bagi desa.

"Tata kelola pasar desa yang masih menganut kebiasaan dan status quo menyebabkan keterlambatan perkembangan pasar desa,”ujarnya.

Selain itu rendahnya trasnparansi dan profesionalisme pengelolaan pasar, menurunkan tingkat efisiensi dan efektifitas pengelolan pasar desa.Tantangan ini dapat diselesaikan melalui pengembangan wawasan, pendefenisian visi dan peningkatan pengetahuan para pengelola pasar.

Upaya-upaya yang dilakukan untuk mencari solusi atas permasalahan tersebut ucap Jafrinaldi, dilakukan dengan peningkatan SDM pengelolaan pasar desa. Tindakan kongkrit yang dilakukan ujarnya, berupa peningkatan kemampuan baik manajerial dan kepemimpinan dan pembenahan struktur organisasi pengelola pasar desa yang mengakomodir seluruh proses stake holder.

“ Diharapkan setelah pengelola pasar desa memahami hal ini, pasar desa dapat member kontribusi bagi pedagang dan pengunjung pasar  sekaligus pendapatan bagi desa,”ujarnya.

Menurut Jafrinaldi, sebagian pasar desa di Kuansing saat ini sudah banyak melakukan pembenahan secara mandiri. Seperti pasar desa di Geringging Jaya kecamatan Sentajo Raya, mereak membangun WC untuk pengunjung.

“ Ini hal-hal kecil namun memberi kenyamanan bagi pedagang dan pengunjung pasar. Begitu juga masalah parkir dan kebersihan, hal-hal kecil seperti ini jika diterapkan dapat membuat pasar desa berkembang, kalau berkembang berdampak pada pendapatan desa,”pungkasnya. ( Isa )

 

Berita Lainnya

Index