Hari Kedua Operasi PETI Siak 2014, 98 Kapal Dompeng Dimusnahkan

Hari Kedua Operasi PETI Siak 2014, 98 Kapal Dompeng Dimusnahkan
Sejumlah kapal dompeng yang dimusnahkan tim Operasi SIAK 2014 di desa Petai. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Anggota tim terpadu pemberantasan penambangan emas tanpa izin ( PETI ) yang tergabung dalam operasi PETI Siak 2014 terus bekerja dilapangan. Hari kedua Kamis ( 27/2 ) kemaren, mereka berhasil memusnahkan lebih kurang 98 kapal dompeng. Dengan demikian sampai hari Kamis tim sudah berhasil memusnahkan 128 buah kapal dompeng. Pasalnya hari Rabu ( 26/2/2014 ) lalu tim berhasil memusnahkan 30 kapal dompeng.

Hal tersebut dikatakan Kapolres Kuansing, AKBP Bayuaji Irawan, S.Ik yang juga Komandan Operasi saat dikonfirmasi wartawan, Kamis sore usai kegiatan penertiban hari kedua.

"Untuk hari kedua Kamis, ada sekitar 98 buah kapal dompeng yang dimusnahkan dengan cara dibakar,"ujar Kapolres.

Mengenai operasi hari kedua ujarnya masih berkutat di lokasi hari pertama yakni di Desa Petai kecamatan Singingi Hilir. " Tak jauh dari lokasi hari pertama, karena diareal ini memang cukup banyak aktifitas PETI beroperasi sebelumnya,"ujarnya.

Pada operasi hari kedua ini ujarnya, fihaknya belum menangkap para pelaku. Karena semua aktifitas PETI dilokasi tersebut sudah berhenti dan ditinggal pemilik dan pekerja. Bahkan sebagian besar mesin-mesin dompeng juga sudah dibawa pemiliknya. Namun demikian, agar kegiatan PETI tidak terulang, kapal-kapal dompeng dimusnahkan.

Begitu juga dengan resistensi warga menurutnya juga tidak terjadi pada hari kedua. Bahkan warga setempat memberikan dukungan terhadap tim, karena sebagian dari aktifitas PETI sudah masuk ke kawasan rimbo larangan yang dijaga warga selama ini.

" Buktinya dikawasan rimbo larangan tersebut tim berhasil memusnahkan 41 kapal dompeng, karena rimbo larangan juga sudah terusik warga mulai resah dan mereka memberikan dukungan, karena rimbo larangan ini dijaga warga selama ini namun mereka tidak bisa berbuat banyak, "ujarnya.

Untuk kegiatan penertiban PETI di Singingi Hilir ini kata Kapolres memang dikerahkan kekuatan penuh. Sebelumnya direncanakan dalam tiga tim. Hal ini berkaca dari pengalaman sebelumnya saat dilakukan penertiban PETI beberapa waktu lalu. " Kita kerahkan kekuatan penuh tim untuk memaksimalkan keberhasilan operasi,"pungkasnya.( isa )

Berita Lainnya

Index