TELUK KUANTAN – Fraksi Amanat Perjuangan Nagori DPRD Kuansing menyarankan Pemkab Kuansing agar dapat menghemat biaya perjalanan dinas termasuk dilingkungan Sekretariat Daerah Kuansing.
Hal ini dikatakan juru bicara Fraksi Amanat Perjuangan Nagori, Andi Nurbai saat menyampaikan pandangan fraksi mereka terhadap nota APBD-P 2012, Senin ( 8/10 ) siang di dalam sidang paripurna DPRD Kuansing. Hadir juga saat itu, Bupati Kuansing H Sukarmis, Ketua DPRD Kuansing Muslim, Sekda Drs H Muharman, M.Pd dan pejabat terkait lainnya.
Menurut Andi Nurbai yang juga ketua PAN Kuansing tersebut setidaknya hal tersebut terjadi pada anggaran Sekretariat Daerah Kuansing. Menurutnya, total dana APBD-P 2012 Kuansing yang dialokasikan untuk Sekretariat Daerah lebih kurang 21,66 persen dari total dana yang ada.
“ Dari Rp 1.098 Triliun dana APBD-P , dana yang dialokasikan untuk Sekretariat Daerah sebesar Rp 238 Milyar, bahkan dalam APBD-P juga bertambah sebesar Rp 32 Milyar,”ujar mantan Ketua Ipmakusi Pekanbaru itu.
Ironisnya penggunan dana tambahan ini yang terbesar kata Andi Nurbai, diperuntukan bagi belanja koordinasi dan konsultasi sebesar Rp 14.99 Milyar serta Rp 12.02 Milyar untuk perjalanan dinas. “ Seingga untuk dua kegiatan ini saja dikucurkan dana Rp.26 Miliar,”ujarnya.
Menurutnya kondisi ini tentu saja sangat membebani mata anggaran pada APBD-P. Untuk itu kiranya Pemkab Kuansing himbau Andi Nurbai, agar dpaat menghemat biaya perjalanan dinas tersebut, namun tetap memaksimalkan kinjera para pejabat. ( ktc1 )
