TELUK KUANTAN - Fenomena viral tukang tari Jalur Rajo Bujang dari desa Padang Tanggung Kecamatan Pangean, Kuansing Riau akan terus berlanjut. Setelah acara Brownis mengundangnya Live hari ini, hari Kamis (31/8/23) pagi besok kembali tampil dalam acara Pagi-pagi Ambyar juga stasiun TV yang sama.
Mengutip wikipedia Pagi-Pagi Ambyar (dalam logonya ditulis Pagi-Pagi Ambyaaarrr) adalah sebuah program gelar wicara yang tayang di Trans TV mulai 19 Oktober 2020.
Program ini dibawakan oleh pedangdut Nassar dan Dewi Perssik, penata busana Caren Delano, dan pembawa acara infotainmen Rian Ibram. Dalam setiap episodenya, program tersebut akan mengundang bintang tamu untuk menemani para pengisi acara.
Para bintang tamu yang dihadirkan juga bakal dikorek informasinya terkait gosip atau rumor tentang dirinya yang sedang ramai diperbincangkan oleh infotaiment hingga warganet.
" Iya Alpino Cahyadi akan kembali tampil diacara Pagi-pagi Ambyar Trans TV Kamis jam 08.30-10.00 Wib,"ujar Trikon Mahviyen Putra.
Trikon Mahviyen Putra sendiri ikut bersama Alpino Cahyadi dalam live acara Brownis. Karena ia merupakan timbo ruang Jalur Rajo Bujang.
Sementara itu anggota DPRD Riau, Dr Ir Mardianto Manan yang ikut bersama Alpino Cahyadi dan Trikon Mahviyen Putra ke studio
Trans TV menyampaikan terimakasih pada pengelola acara Brownis yang memilih Pacu Jalur sebagai bagian dari acara live mereka. Apalagi acara itu fokus mengangkat tema-tema yang sedang viral ditingkat nasional dengan mengundang Alpino Cahyadi.
" Sehingga tradisi kebanggaaan warga Kuansing dan Riau semakin dikenal dimana saja,"paparnya.
Ucapan terimakasih juga karena Trans TV menanggung semua dana tiket transportasi pulang pergi dan akomodasi untuk Tukang Tari dan Timbo Ruang Jalur selama mengikuti acara ini.
" Luar biasa Trans TV khususnya pengelola acara Brownis turut menduniakan Pacu Jalurnya,"kata Mardianto Manan.
Bukan hanya itu Mardianto Manan terharu karena program acara TV rebutan mengundang Alpino.
" Kamis pagi diundang pada acara Pagi-pagi Ambyaar Trans TV,"katanya.
Namun Diingatkan Mardianto Manan undangan Trans TV kepada Alpino Cahyadi dan yang lain tidak terlepas dari viralnya aksi Tukang Tari Jalur di tik tok, instragram dan you tube termasuk video Alpino Cahyadi. Juga liputan media massa baik cetak, online dan elektronik.
Untuk itu Mardianto Manan juga menyampaikan terimakasih pada Tiktoker, You Tuber Kuansing dan media massa yang berkat kerja keras mereka dan juga penggagas serta pengelola live streaming beserta pemangku kepentingan lain seperti Pemka dan DPRD sehingga Pacu Jalur Viral.
Menurutnya dari sisi pelaksanaan banyak pihak yang terlibat dalam Pacu Jalur mulai dari tukang buat jalur, perangkat desa, sponsor, pemacu, timbo ruang, tukang onjai, pawang, komentator dan panitia pelaksana sejak dulu sampai saat ini.
" Tukang tunggu dan tukang bawa Jalur dari kandang ke arena dan membawa kembali ke kandang juga berperan,"pungkasnya.
Sementara dalam pengamatan kuansingterkini fenomena viralnya Pacu Jalur dimedia sosial makin meroket pada tahun 2018 dan 2019 diera Bupati Mursini. Saat itu dimulai live streaming yang digagas IPJKS. Juga digelar lomba tukang tari, timbo ruang dan tukang onjai terbaik serta Jalur terindah dan parade Jalur.
Fenomen itu mendorong perhatian para kreator video Medsos membidik gerak gerik menawan para Tukang Onjai, Timbo Ruang dam Tukang Onjai dalam bentuk video menarik yang kemudian bertebaran di you tube, tik tok, instagram dan facebook . ( isa )
