Kinerja Perkonomian Kuansing Terendah Kedua di Riau

Kinerja Perkonomian  Kuansing Terendah Kedua di Riau
ilustrasi. fhoto voaindonesia

TELUK KUANTAN – Pertumbuhan dan kinerja perekonomi di kabupaten Kuantan Singingi ( Kuansing ) berada diperingkat 11 dari 12 kabupaten dan kota yang ada di Riau atau berada diposisi kedua terendah.

Hal tersebut dilihat dari data Produk Domestik Regional Bruto Atas Dasar Harga Berlaku ( PDRB-ADHK ) dan PDRB Atas Dasar Harga Konstan ( PDRB-ADHK kabupaten dan kota provinsi Riau than 2022 yang dikutip dari laman Badan Pusat Statistik ( BPS ) Provinsi Riau.        

Produk Domestik Bruto (PDB ) atau dalam bahasa Inggris disebut Gross Domestic Product, merupakan salah satu indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi dan kinerja pembangunan, di suatu negara dalam suatu periode tertentu, baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan.

Sedangkan untuk mengukur kondisi ekonomi suatu daerah Provinsi, Kabupaten atau Kota, digunakan PDRB (Produk Domestik Regional Bruto/Gross Domestic Regional Product).  Ada dua macam PDRDBmasing-masing PDRB Atas Harga Belaku ( PDRB-ADHB) dan PDRB Atas Dasar Harga Konstan ( PDRB-ADHK ). 

PDRB –ADHB menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga pada tahun berjalan. PDRB-ADHK digunakan untuk mengetahui pertumbuhan ekonomi secara riil dari tahun ke tahun atau pertumbuhan ekonomi yang tidak dipengaruhi oleh faktor harga.

Perhitungan PDB maupun PDRB secara konseptual menggunakan tiga macam pendekatan, yaitu: pendekatan produksi, pendekatan pengeluaran dan pendekatan pendapatan

Mengutip laman Badan Pusat Statistik Provinsi Riau, PDRB-ADHB kabuapten Kuansing tahun 2022 berada diposisi dua terakhir. Peringkat pertama kabupaten Bengkalis sebesar 176013,38 milyar. Peringkat kedua kota Pekanbaru sebesar 144583,27. Peringkat ketiga kabupaten Siak sebesar 107025,76 milyar. 

Peringkat keempat kabupaten Kampar sebesar 103887,89. Peringkat kelima kabupaten Rokan Hilir sebesar 96066,42 Milyar. Peringkat enam kabupaten Indragiri Hilir sebesar 83422,59 milyar. Peringkat tujuh kabupaten Pelalawan sebesar 65569,24 milyar.

Peringkat delapan kabupaten Indragiri Hulu sebesar 54453,88 milyar.  Peringkat sembilan kabupaten Rokan Hulu sebesar 49614,31. Peringkat sepuluh kota Dumai sebesar 45056,37 milyar. Peringkat sebelas kabupaten Kuantan Singingi sebesar 44994,48 milyar. Peringkat dua belas kabupaten Kepulauan Meranti sebesar 24899,42 milyar.

Begitu juga pada PDRB-ADHK, kabupaten Kuansing  juga berada diurutan kesebelas.  Untuk PDRB-ADHK peringkat pertama kota Pekanbaru sebesar 77539,10 milyar . Peringkat kedua kabupaten Bengkalis sebesar 75?878,58 milyar. Peringkat ketiga kabupaten Siak sebesar 56605,99 milyar. 

Peringkat keempat kabupaten Kampar dengan 55765,14 milyar. Peringkat kelima kabupaten Indragiri Hilir sebesar 49468,27 milyar . Peringkat enam kabupaten Rokan Hilir sebesar 47961,77 milyar. Peringkat ketujuh kabupaten Pelalawan sebesar 38141,09 milyar. Peringkat kedelapan kabupaten Indragiri sebesar 32543,67 milyar. 

Peringkat sembilan kabupaten Rokan Hulu sebesar 28093,64 milyar. Peringkat sepuluh kota Dumai sebesar 27725,87 milyar. Peringkat sebelas kabupaten Kuantan Singingi sebesar 25913,73 milyar. Peringkat dua belas kabupaten Kepulauan Meranti sebesar 13421,78 milyar. ( isa )

Berita Lainnya

Index