Harga Telur Dan Kebutuhan Pokok Lainnya Cenderung Turun Di Kuansing

Harga Telur Dan Kebutuhan Pokok Lainnya Cenderung Turun Di Kuansing
Sembako. Sindo.news.com

TELUK KUANTAN - Pasca hari raya Idul Fitri 1442 H, harga telur dan kebutuhan pokok (sembako) sudah stabil.

Bahkan harga sejumlah kebutuhan pokok mulai daging ayam, telur hingga sayuran mengalami penurunan.

Misalnya harga daging ayam kampung, ayam ras, telur dan cabe merah kriting mengalami penurunan termasuk harga sayur mayur.

Penurunan harga sejumlah kebutuhan pokok di sejumlah pasar tersebut dibenarkan Kadis Kopindag Kuansing Drs Azhar kepada wartawan, Kamis (20/5/2021).

" Hasil survei di pasar di Kota Telukkuantan habis lebaran ini sejumlah harga sembako turun," kata Azhar via telepon selulernya.

Data Dinas Kopindag Kuansing hasil survei lapangan, Rabu (18/5/2021) di Pasar tradisional Kota Telukkuatan harga daging ayam kampung turun Rp10.000 perkilo dari Rp60.000 menjadi Rp50.000.

Penurunan harga ini diikuti daging ayam ras dari Rp45.000 menjadi Rp35.000 perkilo.

"Harga telur ayam ras juga turun. Dari Rp38.000 menjadi Rp35.000 per papan," katanya.

Sementara harga cabe merah keriting dan cabai hijau turun cukup signifikan. Cabe merah kriting turun Rp20.000 perkilo dari Rp50.000 menjadi Rp30.000. Sedangkan cabe hijau turun dari Rp50.000 menjadi Rp35.000 perkilo.

"Bawang putih honan juga turun dari Rp40.000 menjadi Rp30.000 perkilo," katanya.

Masih kata Azhar, setelah Idul Fitri sejumlah harga sembako tidak ada yang mengalami kenaikan. Malah sebaliknya cenderung mengalami penurunan.

"Bisa dikatakan harga sembako di pasaran normal. Karena sejumlah komoditas yang jelang lebaran naik sudah turun," katanya.( ms )

Berita Lainnya

Index