Teluk Kuantan – Sebanyak 173 pesilat/warga dari Perguruan Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Kuantan Singingi menjalani ujian kenaikan tingkat (UKT) di Lapangan Sepak Bola desa Sukaraja kecamatan Logas Tanah Darat 30-31 Juli lalu. Mereka datang dari lima komisariat/ranting PSHT yang ada yaitu, kecamatan Kuantan Tengah, Sentajo Raya, Singingi, Singingi Hilir dan tuan rumah Logas Tanah Darat.
Ada tiga tingkatan yang diujikan yakni sabuk polos ke jambon, jambon ke sabuk hijau, dan hijau ke sabuk putih. Mereka diuji dalam hal penguasaan senam dasar SHT, Jurus baku, mental, dan spiritual. Kegiatan ini sekaligus silaturahmi antara pengurus dan pesilat komisariat.
Sekretaris PSHT Kuntan Singingi, Erix Ahmad Yulianto kepaa wartawan (2/8) mengatakan peserta kenaikan tingkat berasal dari berbagai kalangan seperti mahasiswa, pelajar, masyarakat umum, dan siswa privat. Ditambahkannya ujian kenaikan tingkat (UKT) ini merupakan program rutin. Dalam setahun, setidaknya dilaksanakan dua kali ujian bagi pesilat di bawah naungan organisasinya.
”Ujian ini mempunyai arti penting yang sangat besar, sebab melalui program ini perkembangan persilat terpantau dengan baik. Sejauh mana mereka menguasai jurus baku dan teknik senam dasar,” ujar Erix.
Halal Bihalal
Selain melakukan kegiatan tes kenaikan tingkat Perguruan Pencak Silat PSHT Kuantan Singingi, juga menggelar Halal Bihalal sebagai momentum memupuk rasa persudaraan antar warga SH Terate. Hadir dalam acara tersebut perangkat desa setempat, tokoh masyarakat, dan ribuan warga PSHT dari berbagai daerah di Kuantan Singingi
Ketua PSHT Kuantan Singingi H Mukhlisin, S.Pd dalam sabutannya meminta warga PSHT untuk tetap menjaga kedamaian, keamanan, ketertiban, dan bermasyarakat dengan sebaik-baiknya. Selain itu, warga SH Terate harus memerangi narkoba, jangan sampai terlibat dalam jenis obat-obatan yang menyesatkan dan dilarang tersebut.
"Kita bangga dengan SH Terate bisa menggelar acara halal bihalal dengan baik dan tertib. Semoga, kedepan acara yang sama bisa kita dilakukan kembali," ujarnya. ( mad )
