TELUK KUANTAN - Kadis Pendidikan Kuansing, Drs H Alwis, M.Si, Selasa ( 24/3/2015 ) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB menghembuskan nafas terakhit. Mantan anggota KPU Riau sebelumnya memang menderita penyakit komplikasi. Meninggalnya Awlis menambah duka dilingkungan Pemkab Kuansing, sebab sebelumnya Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal, Yuardi, S.Sos juga meninggal dunia tiga hari sebelumnya, Sabtu ( 21/3/2015 ) lalu.
Sebelum meninggal dunia, Alwis sempat dilarikan pihak keluarga ke RSUD Teluk Kuantan, pukul 06. 00 sore, hari Senin ( 23/3/2015 ) karena penyakit yang dideritanya kembali kambuh. Namun beberapa jam kemudian,
salah satu penggagas berdirinya SMA Pintar Kuansing tersebut meninggal dunia.
Selasa pagi, jenazah pria yang memulai karir PNS sebagai Dosen FISIP Universitas Riau tersebut dimakamkan di desa Pulau Komang kecamatan Sentajo Raya. Kepergian Alwis menghadap sang khalik menimbulkan duka bagi guru dan pegawai serta keluarga.
Pelayat yang terdiri dari guru, pegawai. dan masyarakat tampak memadati rumah duka untuk menyampaikan ucapan belangsungkawa kepada keluarga dirumah kediaman almarhum di desa Pulau Komang Sentajo. Tampak hadir Bupati Kuansing H Sukarmis, Ketua DPRD Andi Putra, Kapolres Kuansing AKBP Bayuaji Irawan, S.Ik, Kajari Teluk Kuantan Andi Dharmawangsa, SH, MH dan Sekda Drs H Muharman, M.Pd , para Asisten, Kepala Dinas, Kepala Badan, Kepala Satuan, Para Camat, pejabat eselon III dan IV.
Dalam sambutan saat pelepasan jenazah dari kediaman Alwis, Sekda Muharman menyatakan, almarhum sejak tahun 2006 sudah mendedikasikan dirinya untuk kemajuan Kuansing terutama dalam dunia pendidikan
sebagai Kadis Pendidikan.
Menurut Sekda, telah banyak yang diperbuat almarhum selama menjabat sebagai Kadis Pendidikan Kuansing. Karena Alwis selama ini telah mencurahkan pemikiran dan tenaga untuk kemajuan Kuansing terutama
bidang pendidikan.
" Ia salah pejabat Kuansing yang pintar, Almarhum telah memberikan perhatian bagi kemajuan daerahnya sejak menjadi Dosen UNRI dan anggota KPU Riau."ujar Sekda Muharman.
Alwis ujarnya juga patut menjadi contoh dan teladan bagi pegawai lainnya, sebab almarhum merupakan sosok pekerja keras dan tak kenal waktu selama menjalankan tugas sebagai Kadis Pendidikan.
Karena itu sebut Sekda, meninggalnya Alwis membuat Pemkab Kuansing kembali kehilangan pejabat terbaiknya, yang berdisiplin dan pekerja keras serta disiplin.
" Sebagaimana Kita ketahui hari Sabtu lalu, Pemkab Kuansing juga kehilangan salah seorang pejabat yakni Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal Yuardi, marilah teladan hal-hal baik yang
telah dirintis mereka dilanjutkan oleh pejabat dan pegawai lainnya,"ujarnya.( isa )
