TELUK KUANTAN- Hingga Sabtu ( 4/11/23) siang sekira pukul 12.00 Wib jasad Nazra Efendi yang hilang ditepian Lubuak Sobae Basereah Kecamatan Kuantan Hilir, Kuansing Riau belum juga ditemukan. Korban dinyatakan hilang pada 27 Oktober yang lalu.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kuansing, Andrizul, Sabtu siang membenarkannya.
“ Masih belum ditemukan,”kata Andrizul.
Pihaknya bersama Satpol PP dan masyarakat hingga saat ini masih terus melakukan pencarian di Sungai Kuantan. Pencarian telah diperluas hingga ke kawasan sungai Kuantan yang ada dikecamatan Cerenti.
“ Mohon doanya agar segera ditemukan,”pinta Andrizul.
Hal yang sama dikatakan Kepala Satpol PP dan Damkar Kuansing, Shanti Evi Dimenti.
“ Sampai saat ini belum ditemukan dan belum ada tanda-tqnda yang menguatkan dimana keberadaan jasad korban,”ujarnya.
Pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menemukannya. Termasuk melakukan pengukuran kedalam air dan pengerukan partikel padat didasar sungai sebagai salah satu bahan untuk menentukan radius penyisiran sungai dalam melakukan pencarian korban.
“ Pencarian akan terus dilakukan, semoga segera ditemukan, mohon doa dari masyarakat,”pinta Shanti.
Diberitakan sebelumnya korban dilaporkan hilang pada Jumat ( 27/10/23) lalu sekitar pukul 16.30 WIB sore. Korban merupakan salah satu kafilah dari Kecamatan Inuman. Korban saat itu bersama teman-temannya pergi mandi ke Sungai Kuantan tepatnya di tepian Lubuak Sobae, Desa Pelukahan.
Korban pergi mandi bersama dengan teman-temannya diantar menggunakan mobil L300 karena tempat pemondokan mengalami kekeringan.
Informasi yang dirangkum saat itu korban hendak menyelamatkan kawannya, namun naas korban tiba-tiba hilang diduga tenggelam. Sementara rekan korban berhasil selamat. (nto )
