TELUK KUANTAN - Kalangan LSM menyayangkan lambatnya pelaksanaan lelang proyek Pemkab Kuantan Singingi (Kuansing) Riau.
Pasalnya berjalannya proyek dan kegiatan Pemkab menjadi salah satu sarana menciptakan peluang kerja ditengah masyarakat yang membutuhkan.
" Proyek fisik misalnya butuh tukang butuh pengawas, perencana dan tenaga ahli bidang konstruksi lainnya," Ketua LSM Permata Kuansing, Junaidi Affandi, Kamis 14/4/22).
Efek berjalannya proyek pemerintah katanya juga mendorong peredaran uang ditengah-tengah masyarakat.
" Jadi tidak hanya tukang atau pengawas proyek yang terdampak positif namun juga usaha lain seperti material bangunan,"ujarnya.
Seharusnya menjelang Idul Fitri proyek-proyek Pemkab Kuansing sudah berjalan. Sehingga yang terkait dengan pekerja sektor konstruksi dapat bekerja dan mendapat pengasilan jelang Idul Fitri.
" Usaha-usaha yang terkait sektor konsttuksi juga bergairah,"paparnya.
Kabag Pengasaan Barang dan Jasa Setda Kuansing, Andri Yama Putra, Jumat (8/4/22) mengaku belum ada lelang proyek yang ditangani ULP LPSE.
" Belum ada,"tandasnya. Menurut Andri Yama Putra, masalah ini muungkin OPD belum siap. Sehingga belum ada Draft tender yang masuk ke LPSE. ( isa )