Realisasi PAD 2021 Rendah, Ada Target di OPD Cuma Terealisasi 27 Persen

Realisasi PAD 2021 Rendah, Ada Target di OPD Cuma Terealisasi 27 Persen
Ilustrasi. jatim.news

TELUK KUANTAN - Kinerja Satker dilingkungan Pemkab Kuantan Singingi dalam merealisasi target penerimaan pendapatan asli daerah ( PAD ) tahun 2021 rendah. Banyak capaian-capaian yang ditargetkan dalam penerimaan PAD jauh dari yang diharapkan.

Contohnya pada Dinas Perhubungan ( Dishub ) Kuantan Singingi ( Kuansing), Riau hingga tutup tahun 2021 cuma terealisasi 27 persen.

" Dari target Rp.1.050.000.000,- yang dibebankan pada Dishub Kuansing hingga 31 Desember 2021 terealisasi Rp.287.269.750,- ,"ujar Plt. Kadishub Kuansing, Marhumala Pontas, Rabu (26/1/22).

" Ya realisasinya sekitar 27 persen lah,"ujarnya lanjut.

Pada Dishub sendiri terdapat tiga jenis pajak dan restribusi daerah. Ketiganya masing-masing Pengujian Kenderaan Bermotor, Terminal dan Parkir. Untuk Pengujian kenderaan Bermotor atau Keur targetnya Rp 400 juta dan terealisasi Rp184.5 Juta, Terminal target Rp 150 Juta terealisasi Rp 13,8 Juta dan Parkir target Rp 500 Juta terealisasi Rp 88,8 Juta.

" Jadi terealisasi sekitar Rp 287 Juta la "ulangnya.

Menurutnya realisasi PAD Dishub tahun 2021 justru lebih baik dari tahun sebelumnya. Tahun 2020 cuma Rp 150 juta.

Marhumala Pontas sendiri baru menjabat Plt Kadishub sejak awal September 2021. Sejak dirinya masuk langsung menggenjot realisasi PAD.

Realisasi target parkir yang sebelumnya rata-rata sebulan Rp 5 juta per Sepmber kemudian menjadi Rp 12 juta. Realisasi PAD terminal yang sebelumnya nol menjadi Rp.7 juta.

Rendahnya realisasi PAD Dishub katanya juga disebabkan peralatan UPTD Balai Pengujian Kenderaan Bermotor yang rusak sejak Januari 2021 hingga Agustus 2021.

" Balai uji Keur baru beroperasi aktif bulan September. Jadi dalam tahun 2021 pemasukan PAD dari Keur cuma empat bulan September sampai Desember,"katanya.

" Kalau Balai Keur beroperasi sejak Januari realisasi PAD bisa tembus 50 persen lebih,"katanya.

Tahun 2022 ini Marhumala optomis realisasi PAD pada Dishub Kuansing akan tinggi. Sebab potensi parkir masih sangat besar jika dilakukan penataan.

Buktinya walau menjabat Plt Kadishub baru empat bulan sudah dapat menggenjot PAD Dishub dari sebelumnya Rp 150 Juta menjadi Rp 287 Juta.

" Kita akan kerjasama dengan Dinas Kopindag membenahi parkir di Pasar Modern dan Pujasera. Potensinya besar, begitu juga terminal,"pungkasnya. ( isa )

Berita Lainnya

Index