Jembatan Ambruk, Akses Warga Menuju Lahan Pertanian Terganggu

Jembatan Ambruk, Akses Warga Menuju Lahan Pertanian Terganggu
Jembatan ambruk didesa Sukaping Pangean

TELUKKUANTAN - Jembatan kayu sepanjang 200 meter di Dusun II Nuaran, Desa Sukaping, Kecamatan Pangean ambruk. Akibatnya akses warga menuju lahan pertanian menjadi terganggu. Termasuk jalan alternatif antar desa Sukaping dan desa Pulau Rengas.

Jembatan kayu ini selama ini menjadi akses utama warga untuk menjangkau wilayah-wilayah pertanian yang ada di desa ini. Menurut tokoh muda Pangean, Juprison, akibat kejadian ini  akses transportasi masyarakat jadi terganggu.

 

"Jembatan itu terakhir direhab sekitar tahun 2014 lalu. Masih di era Pak Sukarmis melalui kegiatan padat karya. Sekarang sudah 2018, jembatan itu runtuh. Tentu ini sangat mengganggu kelancaran transportasi masyarakat. Terutama untuk menjangkau sawah-sawah masyarakat," ujar Juprison,  Minggu (7/10/2018).

 

Kondisi hembatan kayu yang sudah memprihatinkan ini selalu diusulkan supaya dibangun permanen kepada Pemkab Kuansing, baik melalui Musrenbang maupun langsung disampaikan ke Pemkab Kuansing dan reses anggota DPRD Kuansing. Namun hingga kini, diakui Juprison, jembatan itu tak kunjung dibangun.

 

"Jembatan itu banyak dilintasi masyarakat. Dan nyaman juga dikunjungi sebagai tempat nyantai. Menghilangkan lelah. Tapi akhir-akhir ini jembatan itu kondisinya makin parah. Padahal Sabtu pagi kemarin, saya masih bisa lewat di jembatan itu. Tahu-tahu sorenya runtuh,"

 

Sementara itu, Kepala Desa Sukaping Awirman mengakui, kalau jembatan itu sudah diusulkan agar dibangun permanen oleh Pemkab Kuansing. Namun hingga kini belum terealisasi. Kendati demikian, pihaknya akan mengupayakan agar jembatan ini bisa dibangun.

 

"Berdasarkan hasil musyawarah kami di desa, pembangunan jembatan ini adalah prioritas. Maka, jika tidak ada kendala, pembangunannya akan menggunakan dana desa yang sumbernya dari APBN tahun 2019," ungkap Awirman.

 

Ia berharap jembatan ini bisa kembali bagus. "Pembangunannya sudah kami masukkan dalam RKPDes Sukaping. Insya Allah, jembatan ini prioritas dibangun tahun depan. Ini prioritas, karena besar manfaatnya bagi masyarakat," kata Awirman yang mengaku sudah mengusulkan pembangunannya ke pemkab namun tak ada kepastian.( utr )

Berita Lainnya

Index