Baru Miliki 2500 Judul Buku, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kuansing Terus Berbenah

Baru Miliki 2500 Judul Buku, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kuansing Terus Berbenah
Kepala Dinas Perpustakan dan Kearsipan Daerah Kuansing, Azhar Ali. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Sejauh ini, Perpustakaan dan Arsip Daerah Kuansing baru memiliki 2.500 koleksi judul buku. Hal ini masih sangat jauh dari harapan, jika ingin Perpustakaan dan Arsip Daerah ingin maju.

“ Oleh sebab itu, pihaknya terus berbenah agar Perpustakaan dan Arsip Daerah ini bisa sejajar dengan daerah lain,”  demikian di tegaskan Azhar Ali, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah didampingi Kepala Seksi Akuisisi dan Arsip, Hevi Heri Antoni ,S.Sos, Kamis ( 26/1/2017 ) di Teluk Kuantan.

Dikatakan Azhar, disejumlah daerah yang telah lebih dahulu maju, seperti Kampar, Inhu, Bengkalis dan Kota Pekanbaru, jumlah koleksi buku mereka mencapai puluhan ribu. sehingga wajar minat masyarakat untuk berburu bahan bacaan sangat tinggi,

“ Karena apa yang mereka cari ada di Perpustakaan dan Arsip Daerah,” kata Azhar Ali.

Oleh sebab itu, dengan potensi SDM yang ada saat ini, pihaknya akan berupaya untuk mengembangkan Dinas ini sesuai dengan keinginan pimpinan serta harapan masyarakat.

 
Oleh sebab itu, pihaknya berharap usulan yang diajukan pada APBD tahun ini, dapat di setujui oleh DPRD dan mereka akan komunikasikan hal yang jadi kendala serta target kerja ke depan.

“ Kita juga akan minta masukan para Anggota DPRD Kuansing, sebagai bahan acuan untuk ke depan,” pungkas Azhar.

Sementara KASI Akuisisi dan Arsip Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kuansing, Hevi H Antoni menyebutkan, jika ingin di kenal harus giat bersosialisasi, baik itu ke sekolah, instansi pemerintah dan swasta bahkan semua pihak. karena itu semua elemen mesti dirangkul.

”  Agar Perpustakaan Kuansing di kenal secara luas,” ujar Hevi.

Sedangkan untuk bidang kesediaan, mengingat saat ini zaman sudah semakin maju, maka seluruh arsip daerah juga harus di dokumentasi kan secara elektronik pula.” sehingga mengikuti perkembangan zaman, dan mudah untuk diakses,” tegas Hevi. ( utr )

Berita Lainnya

Index