Kader Jumantik Aktif, DBD Turun Siginifikan

Kader Jumantik Aktif, DBD Turun Siginifikan
Ilustrasi DBD. ( isa )



TELUK KUANTAN - Upaya Dinas Kesehatan menekan jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) cukup berhasil. Hal ini terbukti, berdasarkan data yang ada, tahun 2012 jumlah kasus DBD dari Januari hingga Oktober hanya 22 kasus. Angka ini turun secara signifikan dari jumlah kasus pada 2011 lalu yang mencapai 249 kasus.
Hal ini diungkapkan Kasi Wabah dan Bencana Diskes Kuansing, Emita Aziz melalui petugas pendataan DBD, Firman Edi kepada waratwan,  Senin (19/11) siang di Teluk Kuantan.

Firman Edi mengakui bahwa keberhasilan menurunkan kasus DBD di Kuansing ini berkat peran aktif dari semua pihak terutama sejak berjalannya program Kader Juru pemantau jentik (Jumantik) yang di tempatkan di masing-masing RT. "Tahun ini kita sudah membentuk kader Jumantik yang ditempatkan dimasing-masing RT dengan tugas memberikan sosialisasi tentang bahaya DBD kepada masyarakat dan membagikan bubuk abate sebagai langkah antisipasi membunuh jentik nyamuk,"ujarnya.

Atas peran serta mereka ini menurut Firman Edi, kesadaran masyarakat untuk memperhatikan lingkungannya cukup meningkat. Namun ia menambahkan untuk tahun ini pihaknya baru membentuk kader Jumantik ini di dua Puskesmas yaitu Puskesmas Taluk Kuantan dan Puskesmas Kari.

" Kita baru bentuk kader Jumantik ini di Puskesmas Taluk Kuantan dan Puskesmas Kari Kecamatan Kuantan Tengah, untuk 2013 mendatang akan kita bentuk lagi di dua puskesmas yaitu Puskesmas Beringin Jaya Kecamatan Sentajo Raya dan Puskesmas Sungai Buluh Kecamatan Singingi Hilir,"terangnya.

Namun demikian, Firman Edi juga berharap kesadaran warga dan meminta untuk proaktif melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di lingkungan masing-masing."Selain kader Jumantik, warga kita kita himbau untuk aktif dalam melaksanakan PSN,'ucapnya.( isa )

Berita Lainnya

Index