Batu Akik yang Jadi Juara Tidak akan Diambil Panpel, Malah Dipromosikan Keluar Daerah

Batu Akik yang Jadi Juara Tidak akan Diambil Panpel, Malah Dipromosikan Keluar Daerah
Batu akik. ( ktc )


TELUK KUANTAN  -Panitia Pelaksana ( Panpel ) kontes batu akik Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Pemuda Olahraga ( Parbudpora ) Kuansing menjawab keraguan calon peserta kontes, bahwa batu yang telah didaftarkan tidak akan diambil Panpel termasuk yang nantinya keluar sebagai juara.

Hal ini ditegaskan Ketua Ketua Panitia Kontes Batu Akik Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kuansing, Zulkandra kepada wartawan, Senin (9/2/2014).

Ditegaskan berulang kali oleh Zulkandra, batu-batu peserta tidak akan diambil oleh pihak manapun. Hanya saja, batu pemenang nantinyalah yang akan diperbanyak untuk dipromosikan ke luar daerah.

"Misalnya batu limau manis yang menang, ya, kita perbanyak batu limau manis itu untuk kita promosikan ke luar daerah. Bukan batu yang menang itu kita ambil, siapapun tentu tidak akan mau batunya diambil," katanya.

Sedangkan mengenai jumlah peserta, menurutnya sudah ratusan pemilik batu akik yang mendaftar ke panitia kontes. Dari batu yang telah didaftarkan itu, didominasi batu akik bermotif dari berbagai jenis, seperti lumut bermotif, limau manis bermotif dan kecubung bermotif.

"Sudah ada seratusan yang mendaftar, yang paling banyak itu batu bermotif dari berbagai jenis batu,"  Zulkandra.


Ia mengakui, kalau di Kuansing ini memiliki keindahan batu. Menurutnya, seratusan batu yang telah didaftarkan para pecandu batu itu memiliki keindahannya masing-masing. "Karena batu kita memang dikenal dengan keindahannya," katanya.

Dalam kontes batu akik itu, yang akan dinilainya adalah keindahan, keseimbangan batu dan gagangnya. " Sedangkan kekuatan batu tidak dinilai,"ujarnya.( isa )

Berita Lainnya

Index