ARB dan Dua Putri Soeharto Kampanye Pamungkas di Surabaya

ARB dan Dua Putri Soeharto Kampanye Pamungkas di Surabaya
Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie menghadiri kampanye Partai Golkar di Soreang, Kabupaten Ba
VIVAnews - Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, berkampanye terakhir alias pamungkas di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu, 5 April 2014. Kampanye yang dihadiri 10 ribu massa simpatisan Partai Golkar itu dipusatkan di gedung Jatim Expo.

Dua putri mendiang mantan Presiden Soeharto, Siti Hardijanti Rukmana alias Tutut Soeharto dan Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto, turut mendampingi ARB (panggilan akrab Aburizal Bakrie). Keduanya kompak mengenakan busana serba warna kuning.

Tutut Soeharto mengawali orasinya denga menyapa massa simpatisan Golkar dengan dua bahasa utama masyarakat di Jawa Timur, yakni bahasa Jawa dan Madura: "De remmah kabere (bagaimana kabarnya)?" "Yo opo kabare Suroboyo (bagaimana kabar Surabaya??"

"Kita semua berada di sini karena kita sayang Golkar. Kita berjuang bersama Partai Golkar," kata Tutut.

"Sayang sama Golkar, kan?" tanya Tutut kepada massa. Hadirin yang memenuhi gedug expo itu pun kompak menjawab: "Sayang..." Tutut membalas dengan berujar: "Pak Harto (Soeharto) juga sayang sama rakyat Indonesia.

Sedangkan Titiek Soeharto langsung mengutip ungkapan populer yang seolah diucapkan Soeharto: "Enak zamanku, toh? (enak di zamanku, kan?)" Ia mengaku sudah berkeliling daerah di seluruh penjuru Tanah Air. Masyarakat, katanya, memiliki keluhan yang sama, yaitu masa Orde Baru lebih baik daripada masa sekarang.

"Keluhannya sama: penak zaman mbiyen (lebih enak zaman dulu di masa Orde Baru). Kita sudah lelah melihat bangsa ini yang setiap hari ada korupsi," ujarnya.

ARB tak mau kalah. Ia pun memulai orasinya dengan menyapa warga Surabaya dengan berbahasa Jawa. "Dulur-dulurku kabeh arek-arek Suroboyo (saudara-saudaraku warga Surabaya), warga Jawa Timur yang ada di sini, yak opo kabare, rek (bagaimana kabarnya semua)?

Ia mengaku bangga sekaligus bahagia berada di tengah-tengah masyarakat Surabaya, warga Jawa Timur, yang semangat kepahlawanannya tak pernah padam, tetap berkobar hingga saat ini.

"Masih terngiang-ngiang dalam ingatan kita, ketika Bung Tomo, Pahlawan Nasional, berpidato dengan berapi-api memekikkan takbir Allahu Akbar, yang mampu membangkitkan semangat arek-arek Suroboyo dalam mengusir penjajah dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia," katanya.

"Mari kita pekikkan bersama Takbir: Allahu Akbar… Allahu Akbar… Allahu Akbar…!"

Kuningkan Surabaya

Tidak kurang dari 10 ribu orang, kader dan simpatisan Partai Golkar siang ini menguningkan JX Internasional di Jalan Ahmad Yani, Surabaya.

Priyo Ketua DPP Golkar Budi Santoso mengatakan, dengan kemenangan Partai Golkar, cita-cita pendiri bangsa terwujud, menuju masyarakat adil dan makmur.

Ketua DPD PG Jatim, Zainuddin Amali juga sama, diawali dengan alunan ayat Al Qur'an, dia mengingatkan agar 9 April 2014 nanti memilih Golkar untuk mewujudkan kesejahteraan.

Dengan telekonferensi itu, ARB dari Surabaya juga melakukan kontak bicara dengan Akbar Tandjung, Luhut Panjaitan dan sejumlah petinggi Golkar Sumatera Utara. (adi)

Berita Lainnya

Index