Rampas Motor Bujangan Yang Hendak Pulang ke Padang

Pelaku Curanmor di Bukit Betabuh Dipelasah Massa, 1 Tewas, 2 Luka-Luka

Pelaku Curanmor di Bukit Betabuh Dipelasah Massa, 1 Tewas, 2 Luka-Luka
Anto yang kemudian meninggal dunia saat dirawat intensif di RSUD. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Salah seorang pencuri kenderaan bermotor ( Curanmor ), Anto, akhirnya tewas setelah menjalani perawatan intensif di RSUD Teluk Kuantan setelah dipelasah massa. Sebelumnya, warga Pekanbaru ini sekarat dihajar massa di desa Sitorajo Kari. Sedangkan dua rekannya, Aan Afrianto warga Pasar Baru Baserah Kecamatan Kuantan Hilir dan Juprianto warga Medan mengalami luka ringan.
Kejadian bermula pada pukul 00.30  hari Jumat ( 18/10 ) dini hari. Saat itu Januari Saputra ( 24 ) yang tinggal di Tembilahan  hendak pulang ke kota Padang menggunakan sepeda motor Suzuki Satria.
Namun tampak disangka Januari, dirinya telah diintai para pelaku menggunakan dua sepeda motor sejak SPBU yang ada di desa Sitorajo Kari kecamatan Kuantan Tengah. Tepat dikawasan Hutan Lindung Bukit Betabuh desa Kasang kecamatan Kuantan Mudik yang memang sangat sunyi, tiba-tiba pelaku segera menyerempet sepeda motor yang sedang dikendarai Januari.
Berlagak seperti aksi kejahatan lainnya, saat itu ketiga pelaku langsung menggertak atau memop  Januari karena telah menyerempet. Januari tentu saja menolak tuduhan ketiga pelaku tersebut. Namun tiba-tiba mereka memukul punggung Januari bahkan menusuk dengan pisau dibagian bokong Januari hingga berdarah.
Setelah Januari tak berdaya, ketiga pelaku kemudian membawa sepeda motor rampasan mereka. Namun untung saja pada saat kejadian, terdapat warga yang sedang melintas di TKP.
Seolah-olah tak peduli dengan kejadian, namun warga yang mengetahui kejadian ternyata menolong Januari dan mengikuti dari belakang kemana arah pelaku kabur, ternyata mereka bergerak ke arah Teluk Kuantan. Sesampai di  depan Polsek Kuantan Mudik di desa Seberang Pantai, Januari turun dan  memberi tahu petugas Polsek yang sedang berjaga. Mendapat  laporan tersebut, anggota Polsek Kuantan Mudik langsung mengejar para pelaku.
Setelah terjadi kejar-kejaran dengan petugas Polsek Kuantan Mudik, para pelaku berhasil di cegat di desa Sitorajo Kari. Karena aksi Curanmor demikian marak dan membuat geram warga selama ini, saat mengetahui  adanya pelaku Curanmor yang dicegat Polisi, emosi warga setempat tidak terbendung, dan saat itu akibat aksi bulan-bulanan massa, Anto mengalami luka berat dan kemudian dirawat di RSUD Teluk Kuantan, namun setelah mendapat perawatan akhirnya meninggal dunia. Sementara kedua rekannya langsung di tahan di Polsek Kuantan Mudik.
Kapolres Kuansing, AKBP Bayu Aji Irawan yang dikonfirmasi melalui Kabag Ops Kompol Azwar membenarkank kejadian kejadian tersebut.
" Satu dari tiga pelaku yakni Anto akhirnya meninggal dunia setelah luka berat dihajar massa saat dicegat di desa Sitorajo Kari, sedangkan dua pelaku sudah diamankan di Polsek Kuantan Mudik,"pungkasa Kompol Azwar. ( isa )

Berita Lainnya

Index