Permudah Warga, Dishub Kuansing Butuh Mobil Keur Keliling

Permudah Warga, Dishub Kuansing Butuh Mobil Keur Keliling
Ilustrasi. ( ktc )

TELUK KUANTAN  – Dalam rangka meningkatkan layanan terhadap masyarakat yang hendak mengurus keur dan peningkatan PAD,  Dinas Perhubungan Informasi dan komunikasi ( Dishub Infokom) Kuansing mendambahkan mobil unit pengujian keliling ( keur ), seperti halnya mobil Puskesmas keliling maupun BRI keliling. Keberadaan mobil keur keliling diharapkan dapat menjangkau seluruh pemilik kenderaan hingga pelosok desa dan perusahaan-perusahaan yang tersebar di Kuansing.

“ Karena yang selama ini menjadi keluhan bagi warga maupun perusahaan yang beroperasi di Kuansing, mereka sering terlambat melakukan pengujian dan bila terlambat sudah barang tentu akan dikenakan denda,’ujar Kadishub Infokomn Kuansing, Ir. H. Mashuri Intan, MM melalui Kabid Angkutan Darat Adi, S.Sos didampingi Kasi Keselamatan dan Pengujian, Abdul latif, S.Sos saat ditanya wartawan, Kamis (5/9).

" Kita selalu mendapat keluhan dari pemilik kenderaan, bahwa sering terlambat dalam membawa kenderaan ke Balai pengujian untuk KIR kenderaan bermotor, jadi jika seandainya Dishub Kuansing memiliki mobil unit pengujian keliling sudah barang tentu akan dapat menjangkau daerah yang cukup jauh tersebut,"tambahnya.

Selain itu ujarnya, keberadaan mobil keur keliling juga dapat meningkatkan jumlah pemilik kenderaan untuk mengurus keur. Pasalnya dilihat dari jumlah kenderaan yang melakukan pengujian setiap hari masih sedikit bila dibandingkan jumlah kenderaan yang beroperasi di Kuansing.

“ Hanya berkisar antara 15 sampai dengan 20  unit kenderaan saja per hari, padahal sesuai dengan Perda Nomor 8 tahun 2012 bahwa seluruh pemilik kenderaan bermotor diwajibkan untuk melakukan pengujian.   Jadi bila dilihat dari jumlah kenderaan yang melakukan pengujian juga tak sebanding dengan jumlah kenderaan yang ada," ulasnya.

Jika diuraikan penyebab masih banyaknya pemilik kenderaan yang belum lakukan uji keur, katanya disebabkan masalah keuangan, pembayaran denda keterlambatan dan jarak yang jauh dari domisili mereka. Disamping itu mutasi atau bea balik nama kenderaan oleh pemilik masih banyak yang belum dilakukan.

“ Untuk itu Kita butuh mobil uji keur keliling ini, nanti mereka yang mendatangi,”pungkasnya. ( isa )

Berita Lainnya

Index