Hari Ketiga Lebaran, Kunjungan Lapas Pekanbaru Menyemut

Hari Ketiga Lebaran, Kunjungan Lapas Pekanbaru Menyemut
Pengunjung Lapas klas II Pekanbaru berdesak-desakan mengambil formulir kunjungan, Sabtu (10/8/2013)

PEKANBARU - Lebaran Idul Fitri 1434 Hijriyah ini menjadi ajang berkumpul keluarga bagi umat muslim se Dunia. Tak terkecuali bagi tahanan yang sedang meringkuk di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) klas II Pekanbaru. Meskipun sudah hari ketiga lebaran, keluarga narapidana masih terlihat menyemut di loket pengambilan formulir kunjungan.


Mulai dari jalan depan Lapas, sejak pagi Sabtu (10/8/2013) sudah berjejer mobil-mobil mewah milik keluarga tahanan. Beberapa di antaranya juga mobil dengan plat merah. Mereka bersama keluarga sambil membawa rantang, buah tangan berisi penganan lebaran turut menyemarakkan kunjungan mereka.


Akibatnya menyemutnya loket pengambilan formulir kunjungan dan pintu masuk Lapas, sejumlah petugas penjaga pintu keluar membiarkan di antara tetamu masuk melalui pintu keluar. Ada yang dibayar ada yang tidak, itu tergantung kesepakatan di antara pengunjung dengan penjaga pintu.


Tidak hanya itu, di dalam Lapas sendiri juga masih banyak pungutan sumbangan dari Tahanan Pendamping (Tamping) yang bertugas mengatur laju pengunjung.


Tamping yang juga bertugas sebagai 'guide' pengunjung tak sungkan meminta uang sebagai upah pemanggilan narapidana yang hendak dikunjungi.


Pemandangan bayar membayar ini dalam Lapas klas II Pekanbaru seolah-olah legal dan biasa saja. Sedangkan di pintu depan, dipasang aba-aba bahwa tidak boleh ada pungli dalam Lapas.( goriau.com )

Berita Lainnya

Index