Tekan Angka Golput di Pilgubri, Pemprov Kumpulkan Camat se-Riau

Tekan Angka Golput di Pilgubri, Pemprov Kumpulkan Camat se-Riau
Ilustrasi. ( ktc )

PEKANBARU -  Pemerintah Provinsi Riau akan mengumpulkan seluruh Camat se-Riau di Pekanbaru, Rabu (12/6/2013) lusa. Pengumpulan para Camat ini dalam rangka sosialisasi Pemilukada serta merealisasikan target penekanan angka golput dan keterlibatan aparat pemerintah dalam politik praktis jelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau.

Demikian diungkapkan Kepala Bagian Otonomi Daerah (Otda) Biro Tata Pemerintahan Hendri Kurniadi kepada halloriau.com, dikantornya, Senin (10/6/2013). Menurut Hendri, tujuan dari pengumpulan 163 Camat ini tidak lain untuk menekankan pentingnya bagi PNS menjaga netralitas di Pilgubri 4 September mendatang.

Selain itu katanya, dalam pertemuan nanti para Camat juga akan mendapat pembekalan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Riau, terkait tata cara dan tekhnis dalam mempersiapkan segala sesuatu untuk kelancaran Pilgubri nanti.

"Memang sebenarnya ini tidak kaitan dengan Pemerintah, karena Pilgubri itu adalah gawean dari KPU, tetapi mau tidak mau Pemerintah harus terlibat dalam Pilgubri itu sendiri, karena walaubagaimanapun nantinya logistik dan segala macam itu akan melibatkan Kecamatan dan Kelurahan, karena itu nanti kita bersama KPU akan memberikan pembekalan mengenai tekhnis pelaksanaan di lapangan," ujar Hendri.

Tidak hanya itu kata Hendri, pengumpulan Camat ini juga berkaitan dengan rendahnya partisipasi masyarakat terhadap hak pilihnya. "Kita sama-sama tahu, Golput di Riau cukup tinggi. Misalnya saja di Pilgubri sebelumnya, pemilih di Riau itu hanya separuh dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang menyalurkan hak pilihnya. Kalau ini kita biarkan, kesadaran pemilih ini bisa terus berkurang, dan bisa bisa Gubernur terpilih nanti bukan dipilih rakyat, tetapi hanya sebagian kecil saja, ini yang harus kita antisipasi," cetusnya.

Selain  mensosialisasikan pelaksanaan Pilgubri kepada aparatur pemerintah kabupaten/kota, melalui Camat, kegiatan ini  juga untuk menyusun langkah-langkah terhadap situasi sosial politik dan ketentraman, ketertiban dan keamanan yang berkembang di daerah menjelang, selama dan pasca Pilgubri.

"Narasumbernya yang akan kita hadirkan yaitu, perwakilan dari Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Direktur Direktorat Politik Dalam Negeri, Dirjen Kesbangolinmas, Ketua KPU Riau dan Bawaslu Riau,"terangnya.( hrc/ktc )

Berita Lainnya

Index