TELUK KUANTAN - Kota Teluk Kuantan selama tidak mengalami perubahan.
Kepemimpinan era Asrul Ja'afar, Sukarmis dan Mursini dianggap berhasil menambah insfratruktur publik dan mengubah wajah ibukota Kuansing ini lebih baik dari waktu ke waktu
Hal itu dilontarkan Bahrunaja, tokoh muda kenegerian Teluk Kuantan, Selasa ( 15/10) malam di desa Beringin Taluk.
Menurutnya sejak tiga tahun terakhir, khususnya kenegerian Taluk Kuantan jauh dari yang namanya kemajuan. Baik dari segi pembangunan fisik maupun lingkungan perkotaan.
" Kalau saat Bupati Asrul Ja'afar dan H Sukarmis jangan ditanya lagi keberhasilan mereka membangun kota Taluk dan Kenegerian Teluk Kuantan. Banyak sekali jasa mereka,"katanya.
Begitu juga dalam catatan redaksi Bupati Mursini memodernkan bangunan IGD, iCU dan rawat inap. Dia juga membangun Puskesmas Teluk Kuantan dekat tugu proklamasi yang modern. Belum lagi bangunan Pustaka, lampu cantik dari Carano sampai Swalan Mandiri. Tugu Adipura. Pembangunan median jalan Hasanah-Pulau Bungin dan banyak lagi.
Kembali ke Bahrunnaja, Keprihatinan bertambah melihat kondisi jalan ke perkampungan di kenegerian Teluk Kuantan yang juga tidak berubah.
" Jalan di Seberang Taluk, Beringin Taluk, Pulau dan Pulau Kedundung banyak lubang,"katanya.
Melihat kondisi tersebut Bahrunaja merasa Kenegerian Teluk Kuantan merasa dianak tirikan dalam pembangunan.
Demikian pula dengan Rustam Salam. Rustam merasakan kondisi perekonomian di Teluk Kuantan lesu. Banyak orang mengeluh sulitnya mencari kerja dan uang guna menghidupi kebutuhan rumah tangga.
" Lihat pasar jual beli lesu," katanya. ( rls/nto)