TELUK KUANTAN - Bupati Kuansing H Sukarmis diwakili Asisten I, Drs.H Erlianto,MM meminta Palang Merah harus bekerja secara sukarela membantu sesama, sesuai dengan prinsip dasar PMI.
“ Mengingat tugas PMI yang makin berat, maka peserta pelatihan yang akan menelorkan generasi PMR yang handal agar mengikuti rangkaian kegiatan secara sungguh-sungguh," ujar Erlianto dalam sambuatannya saat membuka Pelatihan Pembina PMR Madya, Senin (8/9/2014) di Wisma Hasanah Teluk Kuantan,
“ Ke depan pelatihan bagi pembina PMR dan komponen PMI lainnya akan terus dilaksanakan, sehingga Kuansing punya tenaga handal jika di butuhkan oleh PMI,” tukasnya.
Turut hadir pada acara tersebut Wakil Ketua PMI Kuansing, H Asharuddin,S.Sos, Sekretaris Umum, Andrizul,SKM,MSi, pengurus lainnya seperti Muhammad Refendi Zukman, serta Humas PMI Kuansing Hevi H Antoni.
Sementara Ketua Panitia, Mahyuzar menyebutkan, kegiatan Pelatihan Pembina PMR Madya di ikuti oleh para guru tingkat SMP/MTs Se Kabupaten Kuantan Singingi. Kegiatan di maksudkan guna meningkatkan kemampuan para guru pembina Palang Merah Remaja (PMR), sehingga terjadi peningkatan dan aplikasi ke palang merahan dalam melakukan pembinaan, urainya.
Lebih jauh diharapkan PMR yang dibina oleh para pembina, dapat melahirkan PMR yang tangguh dan dapat melakukan kegiatan kemanusiaan. Sedangkan kegiatan di ikuti 35 dari 47 peserta yang di harapkan, berlangsung 8 s/d 9 SEptember di Wisma Hasanah Teluk Kuantan.
Sementara Ketua PMI Kuansing, Drs.H Muharman, M.Pd yang dihubungi terpisah berharap kegiatan pelatihan singkat bagi Pembina PMR Madya, dapat memberikan hasil positif guna melahirkan PMR yang handal, cakap dalam melakukan kegiatan kemanusiaan di bawah komando PMI. ( isa )