TELUKKUANTAN– DPRD Kabupaten Kuantan Singingi menggelar rapat paripurna dengan agenda pengucapan sumpah dan janji pimpinan definitif DPRD Kuansing periode 2024-2029, Rabu (2/10/24).
Rapat paripurna yang digelar di ruang paripurna DPRD Kuansing tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Kuansing sementara Juprizal didampingi Sekretaris Dewan Napisman.
Hadir Asisten II Setda Kuansing Rustam Mahmud mewakili Pjs Bupati Kuansing, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Ketua DPRD Sementara Juprizal mengatakan sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemda menegaskan dalam hal pimpinan DPRD belum terbentuk, maka ditunjuk pimpinan sementara.
"Tugasnya memimpin rapat DPRD, memfasilitasi pembentukan fraksi dan tatib DPRD dan memproses pimpinan DPRD definitif," katanya.
Sejak awal tugas sebagai pimpinan DPRD sementara, Juprizal telah melaksanakan beberapa agenda, diantaranya rapat internal, pembentukan fraksi anggota DPRD Kuansing.
Menurutnya, DPRD Kuansing terdiri dari tujuh fraksi diantaranya, fraksi Gerindra 9 anggota, fraksi PDIP 5 orang, fraksi Golkar 5 orang, fraksi demokrat 5 orang, fraksi PKB 3 orang, fraksi PAN 3 orang dan fraksi Nasdem-PKS 5 orang anggota.
"Selain itu juga memproses pimpinan definitif. Maka hari ini (Rabu,red) digelar pengambilan sumpah dan janji pimpinan definitif yang dipandu Ketua Pengadilan Negeri Telukkuantan," ungkapnya.
Sesuai keputusan Pjs Gubri, dilantik pimpinan definitif DPRD Kuansing dengan Juprizal sebagai Ketua DPRD dan Romi Alfisyah Putra sebagai Wakil Ketua.
"Hari ini merupakan langkah awal secara konstitusional, Alhamdulillah proses sumpah dan janji pimpinan DPRD telah dilaksanakan secara tertib dan lancar sesuai peraturan perundang-undangan," katanya.
"Mulai hari ini (Rabu,red) maka DPRD Kuansing telah mempunyai ketua dan wakil ketua DPRD definitif," katanya.
Sementara pidato Pjs Bupati Kuansing yang dibacakan Asisten III Rustam Mahmud mengucapkan selamat kepada pimpinan DPRD Kuansing yang baru dilantik dan diambil sumpah.
Ia berharap pimpinan DPRD Kuansing bisa memperkuat fungsi DPRD kedepan, diantaranya legislasi, pengawasan dan anggaran. Sehingga melahirkan produk-produk legislasi yang relevan untuk kepentingan daerah.
"DPRD juga harus mampu menampung dan mengikuti keinginan masyarakat yang kian berkembang," katanya.
DPRD kata Pjs Bupati, merupakan mitra eksekutif yang dapat mendorong berbagai program dan kebijakan untuk kepentingan masyarakat Kuansing. Sebagai mitra, DPRD harus siap dan sanggup mengingatkan dan memberikan solusi dari berbagai hal yang perlu diselesaikan.
"Saya mengucapkan selamat atas terbentuknya ketua dan wakil ketua DPRD definitif. Saya berharap supaya amanahnya ini untuk kesejahteraan masyarakat Kuansing," harapnya.(ms)