TELUK KUANTAN - Jika bertandang ke Lubuk Jambi Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing Riau, selain Lomang, kuliner lain yang tak kalah legend dan patut dicicipi adalah minuman es cincau.
Minuman segar dan enak ini dapat dinikmati pada kedai kopi di Pasar Lubuk Jambi. Es cincau yang segar dan enak sudah sangat melekat namanya di Lubuk Jambi. Apalagi menikmatinya disaat musim kemarau seperti saat ini. Badan langsung segar dan semangat.
Ketua DPRD Kuansing, Dr Adam, MH dan rombongan, Senin ( 12/8/24) kembali singgah dikedai kopi itu. Rombongan menyeduh nikmatnya es cincau usai menghadiri sebuah acara.
" Kalau ke Lubuk Jambi tak lengkap rasanya tidak minum es cincau,"ujar Adam dikedai kopi Albert.
Setelah menghadiri acara maka rasa haus akan tertutupi usai minum es cincau sambil rehat sejenak sebelum bertolak kembali ke Teluk Kuantan.
Ia apresiasi minuman es cincau di Lubuk Jambi masih bertahan dan dinikmati pelanggan sampai kini ditengah gempuran aneka minuman kekinian.
Bahkan Ia gembira melihat jumlah kedai kopi yang menjual es cincau di Lubuk Jambi semakin banyak. Sebelumnya yang Ia tahu hanya ada kedai kopi yakni Mata Air yang menjualnya. Kedai kopi Mata Air sendiri sangat identik dengan es cincau ini. Bertambahnya kedai yang menjual menandakan jumlah konsumen semakin bertambah.
Ia mengajak konsumen di Kuansing mendukung tumbuh kembang kuliner lokal seperti minuman es cincau di Lubuk Jambi. Bahkan berharap es cincau Lubuk Jambi berkembang seperti Kopi Conti atau Caghonti yang sudah semakin terkenal.
Perkembangan kopi Conti luar biasa. Hal ini terlihat dari banyak kedai kopi Conti yang tumbuh di Teluk Kuantan dan dikecamatan lain di Kuansing. Jadi tidak semata hanya di Cerenti saja.
" Bahkan kedai kopi Conti sudah ada di Pekanbaru. Ini luar biasa,"ujar salah seorang penikmat kopi Conti ini.
Untuk itu Ia berharap es cincau Lubuk Jambi nanti juga berekspansi ke Teluk Kuantan dan daerah lain termasuk daerah Sumbar yang dekat dengan Lubuk Jambi.
“ Dengan kualitas es cincau Lubuk Jambi yang segar dan enak Saya yakin dapat bersaing dipasar sektor kuliner di Kuansing,”ujarnya.
Untuk itu Ia berharap semua elemen baik pemerintah, swasta dan masyarakat mendukung kemajuan dua kuliner yang sudah sangat khas di Kuansing yakni kopi Conti dan es cincau Lubuk Jambi agar semakin besar dan membuka lapangan usaha dan lowongan pekerjaan.
Caranya dengan terus mempromosikan Kopi Conti dan Cincau Lubuk Jambi.
" Kalau ada kawan atau tamu dari luar ajak menikmati Kopi Conti dan es vincau Lubuk Jambi,"ujarnya.
Ia yakin dengan terus mempromosikannya akan semakin besar dan dikenal sebagai salah satu kuliner unggulan Kuansing.
Sementara catatan yang dapat dirangkum redaksi es cincau sudah cukup lama ada di Lubuk Jambi. Mereka membuat sendiri sehingga dapat menghadirkan rasa yang autentik.
Wisata kuliner dibagian mudik memang prospek menjanjikan. Selain lomang es cincau masih ada rumah makan yang memasak ikan asli dari sungai seperti baung, patin, bangarek, kapiek dan ngongai.
Begitu juga di Gunung Toar. Ada rumah makan di pasar gunung, rumah makan limo sekawan, rumah makan mak enek dan kuliner durian plus selomak di desa Pisang Berebus. Hal yang sama ditemui di Hulu Kuantan.
Aneka kuliner ini sebatin dengan kawasan bagian mudik yang kaya dengan objek wisata alam yang menawan mulai danau air terjun, pemandian air panas dan lainnya ( jb )
