Polres Selidiki Dugaan Penyimpangan Dana Bansos Anggota DPRD Kuansing 2013

Polres Selidiki Dugaan Penyimpangan Dana Bansos Anggota DPRD Kuansing 2013
Ilustrasi. ( ktc )

TELUK KUANTAN – Polres Kuantan Singingi saat ini tengah melakukan penyelidikan dugaan penyimpangan dana bantuan sosial ( Bansos ) anggota DPRD Kuansing yang dialokasikan di Bagian Kesejahteraan Sosial Setda Kuansing.

Terkait penyelidikan tersebut, penyidik sudah memanggil sejumlah pihak untuk membuktikan terjadinya dugaan penyimpangan penggunaan dana Bansos itu.

“ Saat ini masih dalam penyelidikan untuk mengumpulkan bahan-bahan dan keterangan dari para saksi terkait kasus ini,”ujar Kapolres Kuansing, AKBP Bayuaji Irawan, S.Ik, Senin ( 19/5 ) siang di Teluk Kuantan.

Saat ditanya tentang dugaan penyimpangan dana Bansos yang tengah diselidiki itu, menurut Kapolres tidak menutup kemungkinan akan diperluas ke Bansos lainnya yang ada di Setda Kuansing. “Bansos DPRD, akan tetapi tidak menutup kemungkinan  Bansos lainnya di Setda,”ujar Kapolres.

Menurut Kapolres dugaan penyimpangan dana Bansos DPRD yang tengah mereka selidiki berasal dari tahun anggaran 2013 yang lalu. Namun Kapolres belum mau menyebutkan penyelidikan tersebut bermula dari laporan yang disampaikan LSM atau pihak lain.  “ Yang Kita selidiki dana bansos tahun anggaran 2013 yang lalu,”ujarnya.

Seperti pernah diberitakan, setiap tahun anggaran, anggota DPRD Kuansing mendapat jatah untuk merekomendasikan Bansos yang diusulkan masyarakat. Masing-masing anggota DPRD mendapat alokasi berbeda setiap tahunnya. Untuk tahun 2014, mereka mendapat alokasi Rp 200 Juta, dan tahun 2013 yang lalu skeitar Rp 175 Juta. Dana tersebut dialokasikan di Sekretariat Daerah Kuansing. ( isa/utr)

Berita Lainnya

Index