Diduga Arus Pendek, Hotel Shinta Teluk Kuantan Nyaris Ludes Terbakar, Kerugian Ratusan Juta

Diduga Arus Pendek, Hotel Shinta Teluk Kuantan Nyaris Ludes Terbakar, Kerugian Ratusan Juta
Hotel Shinta saat terjadi kebakaran. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Hotel Shinta yang terletak di jalan raya Teluk Kuantan - Rengat tepatnya desa Beringin Teluk Kuantan nyaris ludes terbakar jika pemadam kebakaran dan warga setempat tak segera beraksi untuk melakukan pemadaman. 

Hal tersebut terjadi setelah satu unit bangunan rumah yang ada dalam kompleks hotel tersebut diamuk si jago merah saat warga sedang sibuk untuk menunaikan sholat Isya, Sabtu ( 10/8 ) malam .

Dari keterangan sementara yang dihimpun di lapangan, bangunan yang terbakar tersebut selama ini digunakan sebagai tempat temat karyawan hotel dan kegiatan lain seperti parkir roda dua karyawan dan tamu, dan sudah berumur cukup tua.

Namun posisi bangunan tersebut memang sangat dekat dengan bangunan hotel sekitar 2 meter, sehingga ketika api mengamuk sempat membakar sejumlah elemen di dinding hotel dan sebagian rangka atap yang berada didekat bangunan hotel yang terbakar. Melihat kejadian ini, warga segera menghubungi petugas Damkar Satpol PP Pemkab Kuansing, dan kemudian datang dengan 3 unit mobil pemadam kebakaran.

Upaya pemadaman oleh petugas pemadam kebakaran dan warga setempat cukup sulit, sebab lampu saat itu dimatikan oleh PLN untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Namun dengan upaya gigih dari petugas pemadam kebakaran dan warga, api dapat dijinakan, sehingga hanya membuat satu bangunan ludes sementara bangunan hotel tetap utuh.

Sementara itu saat berita ini diturunkan, petugas pemadam kebakaran dan warga masih melakukan penyemprotan untuk memadamkan sisa-sisa api yang masih hidup, baik dibekas bangunan yang ludes terbakar dan bangunan hotel Shinta.

Sementara itu dari keterangan  salah seorang kerabat pemilik Hotel Shinta, Erdiman , kemungkinan penyebab kebakaran karena rus pendek, sebab peralatan dapur masih utuh saat api mulai membesar. " Bahkan saya sempat membawa kompor gas keluar dari dapur, "ujarnya. 

Diakuinya, bangunan yang terbakar itu merupakan bangunan awal hotel Shinta sebelum berdiri bangunan baru. Bangunan ini masih digunakan untuk menampung tamu hotel, dapur dan aktifitas karyawan lainnya.

Pada saat kejadian ujarnya, setidaknya ada 3 tamuyang sedang menginap di hotel. Namun pada saat kejadian mereka sedang berada di luar untuk makan, karena itu mereka kaget ketika kembali salah satu bangunan dekat hotel terbakar.

" Kita sudah chek pula tidak ada barang-barang tamu yang hilang, ini memang Kita upayakan tidak terjadi, karena menyangkut pelayanan terhadap tamu, kalau kebakaran tentu tak seorang pun  yang mau terjadi,"ujarnya.

Mengenai kerugian ujar Ketua Pemuda Kelurahan Simpang Tiga tersebut, dari taksiran sementara mencapai ratusan juta rupiah. Selain bangunan , peralatan lain juga banyak yang ikut terbakar.

Kakan Satpol PP Kuansing, Erdiansyah, S.Sos yang dihubungi, mengatakan, menerjukan puluhan personil ke lapangan dan mengerahkan 3 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api.

" Untuk penyebab dan kerugian akibat kebakaran belum dapat dipastikan, karena Polsek sedang melakukan penyelidikan,"pungkas Erdiansyah.

Sementara itu Kapolres Kuansing, AKBP Wendri Purbyantoro melalui Kasat Reskrim melalui Kasat Reskrim AKP Jhon Sihite, Minggu ( 12/8 ) pagi,  menyatakan, mengenai penyebab kebakaran masih diteliti fihaknya, begitu juga dengn kerugian yang dialami pemilik bangunan. ( isa )

Berita Lainnya

Index