TELUK KUANTAN - Mencegah meningkatnya penderita Covid, Pemkab Kuansing akan melakukan penataan pedagang ditaman jalur sebagai salah satu pusat keramaian sore dan malam hari dikota Teluk Kuantan. Apalagi kota Teluk Kuantan dan kecamatan Kuantan Tengah masih zona merah.
Penataan juga bertujuan meningkatkan kenyamanan bagi pengunjung yang datang ke taman jalur untuk belanja, bemain dan aktifitas lainnya.
Dinas Koperasi UKM, Perdagangan dan Perindustrian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan dan Satpol PP Damkar dan Penanggulangan serta Kecamatan Kuantan Tengah menggelar rapat sebelum penataan dilakukan.
Kadis Koperasi UKM, Perdagangan dan Perindustrian, Azhar, Jumat (4/6/2021) usai rapat menyatakan, ada beberapa hasil rapat yang disepakati.
Pertama seluruh pedagang mengatur jarak lapak antar pedagang antara 1 sampai 5 meter. Kedua setiap pedagang diminta hanya membawa satu meja dan empat kursi. Ketiga setiap pedagang menyediakan hand sanitizer.
Sedangkan yang keempat melakukan penataan sarana bermain di taman jalur dan tugu jalur untuk menciptakan kenyamanan dan mengembalikan fungsi taman.
" Para pedagang juga diminta usai berdagang membawa kembali gerobak dagang mereka ke rumah. Sebab waktu berdagang kan sore dan malam hari sehinggga pagi hari taman kembali bebas dari gerobak dan segala macamnya,"ujar Azhar.
Minggu depan ini katanya instansi terkait akan melakukan sosialisais kepada seluruh pedagang dan setelah itu baru dilakukan penegakan bagi yang tidak mengindahkan.
Penataan ini katanya juga untuk membantu pedagang. Dengan patuh menerapkan Prokes dan area yang tidak semrawut maka pembeli akan tetap datang karena merasa aman dan nyaman.
Soal status kota Teluk Kuantan yang masih dalam zona merah penyebaran Covid-19 dibenarkan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kuansing, Agus Mandar, Sabtu ( 5/6/2021).
" Iya masih zona merah,"katanya.
Untuk itu warga termasuk seluruh pedagang, instansi pemerintah dan swasta menerapkan protokol kesehatan guna mencegah meningkatnya penyebaran Covid. ( isa )
