TELUK KUANTAN - DPRD Kuantan Singingi ( Kuansing) bakal memanggil Bank Riau-Kepri Cabang Teluk Kuantan. Salah satu agendanya membahas tranplaransi sumbangan bank daerah ini untuk penerimaan asli daerah (PAD) Kuansing dari jasa giro maupun penyertaan modal.
Tidak hanya itu mereka juga bakal mempetanyakan penyaluran dana coorporate social responbility ( CSR ) yang mereka nilai kurang efektif dan belum menyentuh kebutuhan masyarakat.
Menurut anggota Komisi B DPRD Kuansing, Rustam Efendi, Selasa ( 18/9/2018) dari bank ini Pemkab Kuansing menerima PAD dari jasa giro karena menyimpan dana APBD dibank ini.
" 1 triliun lebih dana disimpan dan dikelola tentu ada bunga bank atau jasa giro, ini yang akan dipertanyakan cara penghitungannya,"ujar Rustam.
Diluar itu tambahnya masih ada tambahan penghasilan dari jasa penyertaan modal yang juga akan dipertanyakan cara penghitungan besarannya.
Lanjut Rustam dewan bakal mempertanykan penetapan dan penyaluran CSR. Terakhir ada CSR mobil untuk tim penggerak PKK Kuansing yang dinilai kurang efektif.
" Kalau untuk mobil ambulance Kita terima karena untuk kebutuhan orang banyak dan dibutuhkan, "ujarnya. (isa)
