PANGEAN - Tokoh masyarakat ( Tokmas ) dan sejumlah warga Pangean marah dan meradang. Pemicunya sampah yang menumpuk ditengah pasar bukannya dibuang melainkan dibakar dipasar Pangean.
Meradangnya Tokmas karena tumpukan sampah dibakar di pelataran parkir pasar tradisional, di Desa Pasarbaru Pangean, Minggu (6/8/2017) siang.
Kekesalan sebagian masyarakat memuncak karena sampah yang dibakar itu mengeluarkan asap dengan bau yang tak sedap. Kondisi ini pun membuat Tokmas setempat yang juga anggota DPRD Kuansing yang berdomisili di Desa Pasarbaru Pangean, Jefri Antoni ST meradang.
"Pasar yang semestinya tempat jual beli dijadikan tempat bakar sampah," ujar anggota DPRD Kuansing, Jefri Antoni.
Ia meminta dinas terkait jangan tutup mata persoalan ini. "Kami minta sampah ini jangan dibakar. Asapnya mengganggu. Ini ditengah orang ramai lagi. Apa kami disuruh hirup asap harus dibuang," ujarnya berang.
Senada dengan itu, seorang Pemuda Pasarbaru Pangean, Ikhsanul Wildan, juga mengeluarkan keluhan yang sama. "Kawasan pasar kok seperti hutan. Sampah main bakar aja," ujarnya.( isa )
