Gerindra Kuansing Tunda Penyampaian Usulan Calon ke DPP

Gerindra Kuansing Tunda Penyampaian Usulan Calon ke DPP
Ketua DPC Gerindra Kuansing, Juprizal ( kanan ) saat menerima Paslon beberapa waktu lalu. ( ktc )

 

TELUK KUANTAN – DPC Partai Gerindra menunda penyampaian usulan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati ke DPP, hal ini merupakan salah satu kesepakatan rapat pleno partai besutan Prabowo Subianto tersebut yang digelar, Kamis ( 16/4/2015 ) lalu.

“ Kita tunda dulu itu hasilnya pleno bersama Kita dan karena masih ada waktu, kan pendaftaran Juli, bagi pasangan yang ingin mendaftar atau memperjelas konfigurasi Balon Bupati dan Wabup Kita persilahkan mengusulkan kembali, “ujar Ketua DPC Partai Gerindra Kuansing, Juprizal, Sabtu ( 18/4/2015 ) yang dikonfirmasi kuansing terkini.

Sebab ujar Juprizal, rekomendasi  yang akan disampaikan  berpasangan, artinya sudah jelas balon Bupati dan Wabupnya. Kalau sekarang dari calon yang sudah mendaftar tersebut, baru  satu pasangan yang sudah jelas konfigurasi Balon Bupati dan Wabupnya yakni pasangan Mursini dan Halim.

“ Kalau yang lain seperti Imran, Musliadi, Marwan Yohanis, Syahrianto, Supriati Mahdili, Mukhlisi belum menentukan pasangan , karena itu selain membuka kesempatan calon lain seluas-luas untuk mendaftar, bagi yang belum berpasangan akan disilahkan mengajukan pasangan mereka,”ujar  mantan anggota DPRD Kuansing tersebut.

Mengenai calon yang akan diusung nantinya sebut Juprizal, tergantung hasil survey penerimaan calon dan popularitas dimasyarakat ,  karena Gerindra tentu ingin mengusung calon yang berpeluang menang. “ Masak ingin kalah, untuk menentukan figur yang didukung masyarakat salah parameter yang valid berdasarkan hasil survey,”tukasnya.

Yang terpenting juga ujarnya, pasangan calon yang akan direkomendasikan dapat meyakinkan Gerindra Kuansing mereka sudah  mendapatkan Parpol untuk rekan koalisi. “ Ini sangat penting,  kan gak mungkin  Gerindra sendiri yang mengusung, sementara Parpol lain tidak didapatkan, karena Gerindra hanya punya tiga kursi di DPRD perlu minimal 4 kursi lagi,”ujarnya.

Selain itu ungkapnya, pasangan calon benar-benar serius ingin menggunakan Gerindra sebagai kenderaan untuk maju, dan akan dilihat dari intensitas pasangan calon berkomunikasi dengan mereka. " Kalau sekedar mendaftar lalau tidak berkomunikasi mengenai agenda dan komitmen tentu juga kurang afdol,"kata Juprizal.

Ditegaskan juga oleh Juprizal, walaupun mereka akan mengusulkan nama-nama pasangan namun kewenangan akhir untuk menentukan pasangan yang didukung berada di DPP. " Kalau nanti sudah diusulkan DPC Gerindra Kuansing silahkan berkomunikasi dengan DPP,"pungkasnya. (  isa )

Berita Lainnya

Index