Sedang Belanja di Indrako, Uang 45 Juta Milik PNS yang Ditinggal di Mobil Raib Digondol Pencuri

Sedang Belanja di Indrako,  Uang 45 Juta Milik PNS  yang Ditinggal di Mobil Raib Digondol Pencuri
ilustrasi. (ktc )

TELUK KUANTAN  -  Nasib malang dialami Erni ( 46 ) warga desa Langsat Hulu kecamatan Sentajo Raya. Uang empat puluh lima juta rupiah milik wanita yang sehari-hari  berprofesi sebagai PNS ini raib setelah penculik memecahkan kaca mobilnya di areal parkir disaat Erni tengah tengah berbelanja.

 Peristiwa ini terjadi Senin ( 27/10/2014 ) siang sekitar pukul 14.00 WIB. Begitu sampai di areal parkir Indarko Toserba di jalan Ahmad Yani Teluk Kuantan, Erni lantas memarkirkan mobil yang Ia bawa yakni Honda Yarris BM 1968 IC. Sejenak kemudian Erni lantas masuk kedalam Indrako Toserba untuk berbelanja berbagai keperluan sehar-hari.

Usai berbelanja, Erni bersama rekannya Erma Sulistiya ( 23 ) kembali ke mobil. Namun Erni begitu terkejut  saat sampai di mobil, melihat kaca jendela depan sebelah kiri mobilnya sudah pecah. Firasat tak enak langsung  menggelayuti dirinya,  dan mengira telah terjadi aksi kriminal. Apalagi Ia sebelumnya meninggalkan uang  didalam mobil saat berbelanja di Toserba.

Erni dan rekannya  langsung membuka pintu, dan melihat uang yang disimpan. Firasatnnya terbukti uang sebesar empat piluh lima juta dalam kantong plastik hitam yang disimpan di dalam dashboar mobilnya sudah tidak ada lagi alias hilang.

Kaget dengan kejadian ini. Erni dan rekannya kemudian berteriak mintak tolong , mendengar jerintan minta tolong security Indrao Tosera langsung berdatangan.  Tidak hanya itu, Erni kemudian mendatagi Polsek Kuantan Tengah untuk menyampaikan laporan atas kejadian pencurian yang dialaminya.

Kapolres Kuansing AKBP Bayu Aji Irawan SH.SIK. yan g dikonfirmasi melalui Kasubag Humas Polres Kuansing,  Ipda  Musabi membenarkan aksi pencurian disiang bolong dengan korban Erni ini. Hasil penyeledikan sementara, dalam aksinya para pencuri menggunakan modus pecah kaca mobil.

 
"Laporan itu saat ini masih dalam penyelidikan kita dan kita sudah meminta keterangan dari korban serta melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)," ujarnya.

Agar kejadian serupah tidak terjadi lagi di kuansing, Musabi meminta masyarakat, Kuansing untuk waspada dan tidak pernah meninggalkan barang apa pun jenisnya di dalam mobil, terlebih lagi barang berharga saat keluar dari mobil.

“ Bawalah selalu barang-barang berharga jangan ditinggalkan, para kriminal  selalu memanfaatkan celah untuk berbuat aksi kejahatan mereka,”ujarnya mengingatkan.(  isa )

Berita Lainnya

Index