Disbun Kuansing Mulai Salurkan 100 Ribu Bibit Karet Ke Petani

TELUK KUANTAN – Pemkab Kuantan Singingi (  Kuansing ) melalui Dinas Perkebunan secara bertahap menyerahkan bantuan bibit karet besertifikat untuk 200 Ha kepada kelompok tani yang tersebar di 13 kecamatan.
“Sebanyak 100.000 batang bibit karet okulasi dalam polybag secara bertahap diserahkan kepada petani melalui kelompok tani yang telah mengajukan permohonan melalui proposal. Kegiatan ini merupakan upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan produktivitas karet melalui kegiatan peremajaan kebun karet yang tidak produktif  dan anggarannya bersumber dari dana APBD Kabupaten Kuantan Singingi tahun anggaran 2014,” kata Kepala Dinas Perkebunan Kuansing, H. Wariman. DW, SP melalui Kepala Bidang Pengembangan dan Produksi H. Emtoni, SP belum lama ini .
Menurut Emtoni, setelah melalui proses lelang dan penetapan pemenang lelang pada beberapa waktu yang lalu dan secara bertahap bantuan bibit karet besertifikat tersebut akan diserahkan semuanya kepada para kelompok tani di tiga belas (13) kecamatan, dan untuk bantuan lainnya seperti Pupuk, biaya Cincang Rumpuk dan biaya Pagar akan diserahkan sesuai dengan kondisi pekerjaan dilapangan.
Dijelaskan dari jumlah 100.000 batang bibit karet untuk 200 Ha tersebut, masing-masing kecamatan sebanyak 15 Ha Kecamatan Pucuk Rantau, 16 Ha Hulu Kuantan, 16 Ha Kuantan Mudik, 16 Ha Gunung Toar, 16 Ha Kuantan Tengah, 15 Ha Sentajo Raya, 15 Ha Benai, 15 Ha Pangean, 15 Ha Logas Tanah Darat, 15 Ha Kuantan Hilir, 16 Ha Kuantan Hilir Seberang, 15 Ha Inuman dan 15 Ha Cerenti.
Hingga hari Selasa (10/6/2014) dari 100.000 batang telah disalurkan sebanyak sekitar 88.000 batang atau 88% telah diserahkan ke petani, dan berdasarkan progres pekerjaan mudah-mudahan dalam waktu beberapa hari kedepan seluruh bibit selesai didistribusikan, “ungkap Emtoni”.
Ia mengatakan, kepada para kelompok tani yang menerima bantuan bibit karet ini diharapkan benar-benar mampu memelihara dengan baik, sehingga pada saat panen mampu menunjang kehidupan masyarakat/petani. “Bibit karet tersebut tidak boleh dijual oleh petani, melainkan untuk ditanam dan dipelihara”.
“Pemerintah berharap, dengan adanya bantuan bibit karet ini nantinya dapat meningkatkan produktivitas tanaman karet di Kabupaten Kuantan Singingi dan meningkatkan kesejahteraan petani yang pada umumnya bargantung hidup dari sub sektor perkebunan,”pungkasnya. ( isa  )