Jelang Ramadhan, Harga dan Stok Sembako di Kuansing Cukup Stabil

Jelang Ramadhan, Harga dan Stok Sembako di Kuansing Cukup Stabil
Pasar Lumpur Teluk Kuantan. ( ktc )

TELUK KUANTAN – Harga dan stok Sembilan bahan pokok ( Sembako ) di Kuansing menjelang Ramadhan cukup stabil. Namun demikian Dinas Koperasi Idustri dan Perdagangan ( Kopindag ) Kuansing siap menggelar operasi pasar untuk menetralkan harga dipasaran jika terjadi kelangkaan dan melambungnya harga-harga Sembako.

“ Hasil pantauan terakhir petugas Diskopindag Kuansing Selasa ( 10/6/2014 ), harga dan stok Sembako khususnya yang dipantau di pasar kabupaten di Teluk Kuantan, masih cukup stabil, jika dibandingkan dengan pantauan sebelumnya Jumat ( 6/6/2014 ) yang lalu,”ujar Kadis Kopindag, Tarmis, S.Pd, MM yang dihubungi, Rabu ( 11/6 2014)siang kemaren.

Misalnya  beras, hasil pantauan terakhir untuk beras Solok kualitas terbaik masih dikisaran Rp 13 ribu perkilogram, sama dengan hasil pantauan Jumat pekan lalu. Begitu juga beras Lambak juga dari Sumatera Barat juga masih sama dengan pantauan Jumat pekan lalu seharga Rp 8 ribu perkilogram.

Begitu  juga dengan harga gula ungkap Tarmis  juga masih stabil hasil pantaua Selasa dan Jumat pekan lalu yakni Rp 13ribu per kilogram. Harga stabil juga terlihat pada penjualan daging sapi Rp 100 ribu perkilogra, ayam Buras Rp 23 ribu perkilogram dan ayam kampung Rp 50 ribu per kilogram.

Kenaikan ujarnya justru terjadi pada harga sayur mayur khususnya Buncis dan kol serta bawang merah. Untuk buncis naik dari 4 ribu menjadi 5 ribu per kilogram. Untuk kol naik dari Rp 8 ribu menjadi Rp 10 ribu perkilogram. Begitu juga dengan bawang merah naik dari Rp 15 ribu menjadi Rp 16 ribu perkilogram.

“ Kenaikan tiga komoditi ini rata-rata antara seribu hingga dua ribu perkilogram,”ujarnya.

Mengenai ketersediaan stok ujarnya, hasil pantauan terakhir petugas dilapangan juga masih cukup stabil belum ada kelangkaan. Tarmis berharap, harga dan stok yang normal saat ini bertahan hinga Ramadhan sampai dengan Idul Fitri. Melihat perkembangan harga dan stok saat ini, dirasakan tidak perlu melakukan operasi pasar.

“ Sebab kebutuhan warga meningkat sebelum dam selama Ramadhan, Kita harapkan stabil agar warga menghadapi Ramadhan dengan suka cita,”ujarnya.

Namun demikian tegasnya, Diskopindag tetap melakukan langkah antisipasi jika terjadi kenaikan harga dengan menyiapkan operasi pasar. Untuk kelangkaan stok, pihaknya akan meningkatkan pemantauan ke gudang-gudang Sembako dua hari dalam sepekan. ( isa )

me

Berita Lainnya

Index