Usulan Tiga Proyek Strategis Masih Alot di DPRD

Usulan Tiga Proyek Strategis Masih Alot di DPRD
DED Hotel Kuansing yang sempat dibuat belum lama ini. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Tiga proyek strategis yang diusulkan Pemkab Kuansing dalam RAPBD 2014 masih cukup alot. Usulan tersebut masih menjadi perdebatan dikalangan anggota dewan yang tengah membahas KUA-PPAS.

Alotnya pembahasan tersebut karena tiga proyek strategis ini diusulkan dalam satu tahun anggaran. Karena itu ada anggota dewan yang merasa tidak mungkin terlaksana dalam satu tahun anggaran dan ada yang menyatakan bisa terlaksana dalam satu tahun anggaran.

Alotnya pembahasan tiga proyek strategis di dewan saat pembahasan KUA-PPAS RAPBD 2014 tersebut diakui Sekda Kuansing, Drs H Muharman, M.Pd, Rabu ( 4/12/2013 ). " Saat pembahasan KUA-PPAS memang ada perdebatan dikalangan anggota dewan,"ujarnya.

Namun demikian dirinya berharap pembahasan lanjutan dapat dilakukan oleh Badan Anggaran DPRD Kuansing nantinya. Pada saat itu diharapkan dapat dicapai titik temu mengenai usulan pelaksanaan tiga proyek strategis tersebut pada tahun anggaran 2014 mendatang. Karena ketiga proyek ini sudah dikaji dengan matang dan dengan studi kelayakan untuk menstimulasi dunia pendidikan, perdagangan dan perkonomian masyarakat.

Saat ditanya dana yang diusulkan untuk mendanai tiga proyek strategis tersebut, menurut Sekda untuk pembangunan Kampus UNIKS sebesar Rp 80 Milyar, pasar tradisional berbasis modern Rp 40 Milyar dan hotel sebesar Rp 40 Milyar.

" Tetapi angka pastinya ada di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang,"pungkasnya. ( isa )

 

 

 

Berita Lainnya

Index