Bupati Minta Ninik Mamak Serahkan Pelaku Pengrusakan

Bupati Minta Ninik Mamak Serahkan Pelaku Pengrusakan
Bupati Sukarmis saat berada di Hulu Kuantan menghadiri pembukaan MTQ Kuansing ke-XII. ( ktc )

TELUK KUANTAN - Bupati H Sukarmis mengharapkan ninik mamak dan tokoh masyarakat Hulu Kuantan untuk membantu Polisi dalam mengungkapkan pelaku pengrusakan mobil saat berlangsungnya penertiban PETI beberapa waktu lalu.

" Ninik mamak tolong serahkan anak kemenakan, bantu Polisi, Pemerintah tidak akan segan-segan membasmi PETI walaupun ada hadangan,"ujar Bupati Kuansing H Sukarmis berpidato pada pembukaan MTQ Kuansing ke-XII di halaman gedung serba guna Kecamatan Hulu Kuantan di desa Lubuk Ambacang, Kamis ( 23/5 ) siang.
Seperti diketahui dua pekan lalu tim terpadu melakukan penertiban. Namun saat itu muncul hadangan dari sekelompok warga termasuk dari warga desa Koto Kombu." Tak tanggung-tanggung mereka memecahkan kaca-kaca mobil, pengrusakan ini tentu saja melanggar hukum dan harus ditindak untuk itu mohon kepada ninik mamak untuk membantu Polisi menuntaskan kasus ini,"ujarnya.
Menurut Bupati saat hadir pada acara pelantikan Kades Petai, Rabu yang lalu, dirinya meminta aparat kecamatan dan warga masyarakat setempat untuk menghentikan seluruh aktifitas PETI selama sebulan.
" Tolong berhenti dengan sendirinya, bongkar sendiri peralatan daripada dibongkar tim yang akan menimbulkan kerugian. Tolong tolong hentikan,"ujarnya.
Untuk PETI ujarnya, Pemkab Kuansing sudah bertekad bulat untuk memberantasnya. Bahkan dukungan untuk memberantas diberikan Kapolda Riau dan Danrem Wirabima. Saat bertemu Kapolda beberapa waktu lalu di Mapolres Kuansing ujarnya, Kapolda mendukung tekad Pemkab memberantas PETI,  bahkan Kapolda siap memback up personil Brimob untuk membantu melakukan penertiban. Begitu juga dengan Danrem, juga sudah bersedia menerjukan Batalyon 132 untuk membantu Pemkab memberantas PETI tersebut.
Selain masalah PETI, Sukarmis juga mengingatkan masyarakat agar menjauhi Narkoba.
" Saya mohon masyarakat menjauhi Narkoba. Begitu juga kepada tokoh msyarakat dan ninik mamak untuk pula memberikan pengertian kepda anak cucu kemenakan soal ini, mohon Saya,"ujarnya.

Untuk Narkoba ujarnya, salah satu bahaya yang akan dihadapi Kuansing dan Indonesia secara umum kehilangan generasi penerus yang akan melanjutkan estapet kepemimpinan.
" Kalau anak-anak Kita tidak terjaga dari pengaruh Narkoba, untuk pengganti Kita-kita yang ada saat ini tidak ada lagi,"ujarnya.
Karena itu seluruh orang tua pintanya untuk mengawasi dengan ketat anak-anak mereka agar tidak terjebak dalam pengaruh Narkoba tersebut. Ingatkan kepada anak-anak bahwa Narkoba bukan ajang untuk uji coba, sebab sekal mencoba makan akan sangat merusak anak-anak.
" Untuk Narkoba ini Saya ingatkan, aparat akan menindak tegas siapapun ang terlibat, jadi jangan sampai anak Kita sudahlah rusak akibat Narkoba dan akhirnya pula berurusan dengan hukum,"ujarnya.( isa/yus/pen )

Berita Lainnya

Index