BDI Padang Undang Warga Kuansing Pelatihan Bordir dan Sulam Tanpa Dipungut Biaya

BDI Padang Undang Warga Kuansing Pelatihan Bordir dan Sulam Tanpa Dipungut Biaya
Kadis Azhar bersama para Kabid dan kepala BDI Padang

 

TELUK KUANTAN – Balai Diklat Industri (BDI) milik Kementrian Perindustrian Regional I di Padang Sumatera Barat mengundang warga Kuansing mengikuti pelatihan bordir, sulam dan membatik. Bagi peserta yang ikut tidak dipungut biaya alias gratis.

Hal tersebut disampikan Kepala Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian, Azhar, MM kepada wartawan, Sabtu ( 6/10/2018). Pelatihan ini merupakan salah satu program BDI Padang tahun 2019 yang akan datang guna menumbuhkan UKM dan meningkatkan pendapatan warga.

“ Sangat disayangkan kalau peluang ini kita disia siakan masyarakat Kuansing khususnya yang bergerak dalam usaha ini,”lanjut Azhar.

Menurutnya, ketika mendapat informasi tersebut, dirinya bersama Sekretaris,. Yusnaningsih, Kabid Perindustrian Asnita, dan Kabid Koperasi Yuhepri lansung menemui Kepala BDI Padang, Hendro Kuswanto, MM di Padang Sumatera Barat Jumat, (5/10/2018).

 

Hasil kunjungan tersebut, BDI Padang memberikan kesempatan kepada masyarakat Kuansing mengikuti pelatihan ini. Pelatihan akan dilaksanakan dalam dua angkatan, masing masing angkatan berjumlah 70 orang, dengan demkian jumlah keseluruhan 140 orang.

“ Pelaksanaan Diklat masing masing angkatan dilaksanakan selama 18 hari, “jelas Azhar.

Azhar berharap kepada masyarakat Kuansing yang berusia 18 tahun sampai 35 tahun agar memanfaatkan peluang ini, apa lagi pelatihannya tidak dipungut biaya serupiahpun.

“ Apalagi Kita sudah memiliki sentra Batik dan Bordir yang dibina penerintah melalui Dekranasda bahkan Kita juga sudah memiliki motif batik khas daerah yang sudah dipatenkan. Akan tetapi Kita masih kekurangan tenaga membatik dan membordir ini,”ujarnya.

“ Adanya warga Kuansing yang mengikuti pelatihan ini nanti diharapkan akan semakin banyak masyarakat Kita yang pandai menenun, membordir dan membatik yang pada akhirnya akan tumbuh industri industri mikro dan kecil yang akan berdampak kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kita juga,” ujar Azhar mengakhiri ( rls )

 

 

Berita Lainnya

Index