Prihatin, Jelang Pacu Jalur Iven Nasional dan Idul Adha Harga Sawit dan Karet Tetap Terpuruk

Prihatin, Jelang Pacu Jalur Iven Nasional dan Idul Adha Harga Sawit dan Karet Tetap Terpuruk
fhoto mediatataruang.com

TELUK KUANTAN - Nasib menyedihkan dialami masyarakat Kuantan Singingi ( Kuansing ). Menjelang Idul Adha dan Pacu Jalur Iven Nasional, harga komoditas karet dan kelapa sawit yang menjadi tulang punggung ekonomi tetap terpuruk. 

Padahal pengeluaran orang tua dan keluarga didaerah ini menjelang dua momen besar tersebut sangat besar.

Harga kelapa sawit saat ini masih berkisar Rp.980,- hingga Rp.1.000,- setiap kilogramnya. Padahal sebelumnya mencapai Rp1.600,- perkilogram.

" Sudah tiga bulan ini harga kelapa sawit jatuh keharga Ro.980,- perkilogram,"ujar warga Kenegerian Kopah, Siam mengeluh.

Harga ini jelasnya jelas sangat tidak diinginkan. Karena relatif.tidak ada keuntungan jika dibandingkan ongkos produksi yang dikeluarkan petani.

" Pemerintah dari pusat hingga Kuansing carilah solusi bagaimana membantu petani, kemana lagi petani minta tolong kalau bukan ke pemimpin mereka, itulah guna mereka dipilih membantu masyarakat,"ujarnya penuh harap.

Begitu juga dengan Ipat warga Hulu Kuantan, Ia menyebutkan petani karet lebih mengeluhkan kondisi saat ini. Pasalnya harga karet masih  bersada dikisaran Rp.6.000,- perkilogram.

" Sudah lama petani karet tidak berdaya dengan harga yang anjlok tanpa ada solusi ini,"ujarnya.

Apalagi bagi petani yang bekerja menderas karet dikebun orang lain, sudah dapat membayangkan kondisi perekonomian mereka.

" Mungkin kalau ada pabrik yang bahan bakunya karet harga karet baik lagi dan petani karet berjaya seperti dulu,"tutupnya. ( isa )

Berita Lainnya

Index