DPRD Kuansing Siap Dukung Sekolah Berbasis Komputer

DPRD Kuansing Siap Dukung Sekolah Berbasis Komputer
rombongan Komisi A saat di kota Depok. ( rls )
TELUKKUANTAN  - Komisi A DPRD Kuansing menginginkan dunia pendidikan didaerah ini bisa bersaing dengan daerah lain, sehingga diperlukan penerapan teknologi ?kepada para anak didik, terutama para pelajar yang ada di SLTP.

Karena itu DPRD Kuansing meminta agar Pemkab Kuansing mengalokasikan anggaran untuk pengadaan komputer di sekolah-sekolah SLTP yang ada di Kuansing, terutama di sekolah-sekolah yang ada di ibukota kecamatan. Sehingga pada tahun  2018, seluruh SLTP di Kuansing sudah melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Karena memang SLTP menjadi kewenangan kabupaten.

"Kita ingin SMP di setiap kecamatan tahun 2018 itu melaksanakan ujian nasional berbasis komputer," kata Musliadi, usai melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke DPRD dan Dinas Pendidikan Kota Depok, Jawa Barat, ?Senin (25/9) kemarin.

Disini, kata Musliadi, seluruh SMP sudah melaksanakan UNBK yang mendapat dukungan dari DPRD Depok. Karenanya Musliadi menegaskan, DPRD Kuansing siap memberikan dukungannya kepada Pemkab Kuansing demi memajukan dan meningkatkan kualitas pendidikan di Kuansing.

"Memang UNBK untuk SMP di daerah kita belum terlaksana. Dan daerah harus memprioritaskan itu. Alokasikan anggaran untuk itu. Memang anggarannya besar, tapi kita sudah harus mulai melaksanakannya. Kami di DPRD siap mendukung penuh," tegas Musliadi.

Dengan berbasis komputer, diyakini Musliadi, kualitas siswa bisa terlihat. Pasalnya, mereka tidak bisa saling mencontek.

 "Kalau ujiannya masih manual, tentu mereka bisa saja mencontek. Tapi kalau sudah UNBK, itu kan tak bisa, karena memang soalnya kan tak sama. Ini perlu kalau kita ingin mengejar meningkatkan mutu kedepannya," ungkapnya.

Disadari, alat-alat teknologi untuk melaksanakan UNBK ini cukup mahal. Sehingga jika tidak bisa seluruh SMP di Kuansing memilikinya, tentu, kata Musliadi, bisa diprioritaskan sekolah yang ada di ibukota kecamatan. "Karena kita ingin, SMP di kecamatan sudah berbasis komputer tahun depan. Karena kita ingin anak-anak didik kita mengerti dengan teknologi. Dan dunia pendidikan kita pun diharapkan bisa bersaing dengan daerah lain," pungkasnya.( mad )

Berita Lainnya

Index