Kabag Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah Kuansing, Drs Suhardi yang dikonfirmasi Senin ( 23//5/2017) mengakui Pemkab belum dapat memastikan jadwal wisuda massal santri MDA se-Kuansing itu.
Hal ini katanya tak terlepas dari masalah pendanaan yang belum jelas. Menurutnya dana untuk acara ini sudah diusulkan dalam APBD 2017 namun harus melihat hasil verifikasi APBD secara resmi keluar dari Gubernur Riau.
" Kalau hasil verifikasi APBD dana wisuda tidak ada masalah bisa saja wisuda massal digelar usai lebaran,"ujarnya.
Walau diakui Suhardi setelah Ramadhan, lebaran dan liburan, siswa dan pihak sekolah akan disibukkan dengan tahun ajaran baru tentu saja kalau nanti akan dilaksanakan dapat dicari waktu yang tepat. " Tetapi wisuda sebelum Ramadhan tidak mungkin terlaksana,"ujarnya.
Lanjut Suhardi untuk wisud massal memerlukan persiapan yang sangat matanf karena ribuan orang hadir baik santri maupun orang tua baik akomodasi, lokasi dan pengaturan arus lalulintas.
" Untuk itu memang perlu dukungan dana dan berbagai pihak,"ujarnya.
Ajang wisuda massal santri MDA selama ini salah satu kegiatan besar yang dilaksanakan di Kuansing. Hal ini menjadi kebanggaan bagi orang tua dan santri sendiri karena disaat itu mereka bersatu disatu tempat bersama-sama. ( isa )