Upaya Meraih Adipura Tersandung Pohon Pelindung yang Minim

Upaya Meraih Adipura Tersandung Pohon Pelindung yang Minim
Jalan Proklamasi yang masih minim pohon pelindung. ( ktc )
TELUK KUANTAN - Upaya meraih penghargaan Adipura atau kota kecil terbersih untuk kota Teluk Kuantan tahun 2017 ini bakal tersandung keberadaan pohon pelindung. Apa hubungannya.

Menurut Kadis Bina Marga dan Penataan Ruang Kuantan Singingi ( Kuansing), Riau, Azwan, kendala itu muncul kala Pemkab Kuansing bertemu tim penilai Adipura bentukan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Jakarta pekan lalu.

" Salah satu kelemahan kota Teluk Kuantan pohon pelindung dijalan-jalan masih kurang,"ujarnya.

Sebenarnya kata Azwan pohon pelindung sudah ditanam sejak kabuapaten Kuansing berdiri. Namun sudah banyak yang tumbang dan rusak.Baik karena kegiatan pelebaran jalan dan ditebangi warga saat pembangunan rumah, bangunan usaha dan perkantoran.

" Buktinya dibeberapa tempat masih banyak pohon pelindung seperti dapat Kita lihat depan balai pertemuan Abdoer Rauf,"ujarnya.

Untuk itu kata Azwan, dalam waktu dekat Pemkab akan melakukan penanaman pohon secara besar-besaran mulai gerbang kota di desa Jake hingga ke simpang STM kiri dan kanan terutama yang sudah tumbang dan rusak.

" Sebab Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan akan mempertimbangkan jika Pemkab mau melakukan penanaman pohon. Untuk tahap awal diruas jalan itu nanti melebar,"ujarnya.

Kedepan tegas Azwan, Pemkab akan bersikap tegas bagi yang merusak pohon pelindung. Setiap orang wajib mengamankan pohon pelindung. Bahkan pengurus IMB ( izin mendirikan bangunan ) menanam satu pohon dilokaso bangjnan mereka. ( isa )

Berita Lainnya

Index