Dihadapan pimpinan DPRD Kuansing ketua Pospera Kuansing, Jan Butar-Butar menegaskan akan terus mengawalproses pembahasan APBD 2017 hingga tuntas.
" Kami akan kawal terus pembahasan APBD 2017, Kami juga minta bulan April pembahasan APBD sudah kelar jika perlu pertengahan April sudah selesai,"ujarnya. Oleh sebab itu setiap waktu mereka akan memantau proses pembahasan APBD ini. Jika tersendat maka mereka akan turun kembali kejalan mendesak penuntasan secepatnya. Mereka juga minta dewan dan Pemkab serius menuntaskan secepatnya.
Mereka juga mempertanyakan kepada dewan mengapa pembahasan APBD belum juga tuntas hingga saat ini.
Ketua DPRD Kuansing, Andi Putra menyampaikan, aksi yang dilakukan Pospera merupakan bentuk kecintaan terhadap daerah dan masyarakat Kuansing. Mengenai proses APBD 2017, ujarnya, dewan menerima draft KUA-PPAS 2017 tanggal 28 Februari, lalu dewan segera menjadwalkan agenda pembahasan di Bamus ( badan musyawarah). Mengapa dibahas di Bamus, karena dewan sifatnya kolektif kolegial. Jadwal dewan setiap awal bulan ditentukan bersama tidak bisa pimpinan sendiri. Setelah itu dilakukan pembahasan pra APBD dengan materi pembahasan KUA-PPAS antara DPRD dan tim anggaran pemerintah daerah dan SKPD. Dalam pembahasan ini muncul masukan-masukan dari anggota dewan sehingga draf KUA- PPAS dikembalikan untuk direvisi. " Nah draft revisi sudah dikembalikan Pemkab Jumat ( 24/3/2017 ) pukul 8 malam,"ujarnya.
Pada hari Senin ( 27/3/2017 ) selaku pimpinan menginstruksikan Sekwan membuat surat untuk anggota dewan untuk rapat Bamus guna membuat jadwal pembahasan.
" Hari Jumat ( 31/3/2017) dewan akan menggelar rapat Banmus, sama dengan aspirasi kawan-kawan yang datang menyampaikan tuntuan dewan juga ingin proses APBD cepat tuntas, tidak ada niat memperlambat,"ujarnya.( isa/utr)
