PT. RAPP dan PT. SAR Minta Bantuan Pemkab Bebaskan Lahan KKPA di Singingi Hilir

PT. RAPP dan PT. SAR Minta Bantuan Pemkab Bebaskan Lahan KKPA di Singingi Hilir
Tanama Akasia salah satu produk hutan tanaman industri ( HTI ). ( foto :jelajahriau.com)

TELUK KUANTAN – PT. Riau Andalan Pulp and Paper ( RAPP ) serta PT Surya Agrolika Reksa ( SAR ) meminta bantuan Pemkab Kuantan Singingi ( Kuansing), Riau untuk membebaskan lahan untuk program KKPA yang saat ini masih terkendal dilapangan.

Hal tersebut disampaikan Camat Singingi Hilir, Hazrianto dihadapan Wabup Kuansing, H Halim saat pembukaan Musrenbang kecamatan ini, Selasa ( 21/2/2017 ) di desa Koto Baru. “ Pembebasan lahan merupakan bagian dari empat program skala prioritas di kecamatan Singingi Hilir khususnya bidang ekonomi,”ujar Hazrianto.

Disampaikan Camat, untuk program bidang ekonomi, kecamatan Singingi Hilir saat ini tengah menggagas pembangunan kelapa sawit pola kemitraan KKPA di Desa Sungai Paku dengan PT SAR dan di desa Petai dengan PT RAPP.

“ Dimana saat ini telah mengalami kendala soal pembebasan lahan.Harapan kami Pemkab Kuansing dapat membantu dalam hal pembebasan lahan ini untuk pembangunan kelapa sawit pola KKPA," harap camat.

Sebagaimana diketahui, PT SAR merupakan perusahaan yang bergerak dalam usaha perkebunan kelapa sawit dan pabrik pengolahan kelapa sawit. Mereka memilik areal KKPA dari desa Kebun Lado hingga desa Tanjung Pauh. Begitu juga dengan PT. RAPP mereka memiliki lahan dilokasi tersebut berupa hutan tanaman industri ( HTI ) jenis Akasia.( isa/rls )

Berita Lainnya

Index