Pedagang Pasar Lumpur Segera Dipindahkan ke Pasar Rakyat

Pedagang Pasar Lumpur Segera Dipindahkan ke Pasar Rakyat
TELUK KUANTAN - Seluruh pedagang yang selama ini berjualan di pasar lumpur Teluk Kuantan, akan segera dipindahkan ke pasar rakyat. Hal ini ditegaskan Kepala dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Industri Kabupaten Kuantan Singingi, Tarmis, Rabu (25/1/2017) kepada wartawan.
 
Berdasarkan hasil pertemuannya dengan sejumlah satker terkait, menurut Tarmis, para pedagang ini diberi batas waktu hingga 1 Februari mendatang untuk memindahkan dagangannya ke pasar rakyat dan tidak beraktifitas lagi di pasar lumpur. 
 
"Kita sudah menggelar pertemuan dengan semua Satker dan sesuai arahan pimpinan, terhitung 1 Februari 2017, pasar lumpur yang berada di areal terminal sudah dikosongkan,"ujar Tarmis.
 
Jelang batas waktu yang ditetapkan ini kata Tarmis, dirinya berharap para pedagang pindah ke pasar rakyat atas kesadarannya sendiri dan kita siap membantu dengan menyediakan armada,"ujarnya lagi.
 
Namun sambung Tarmis, jika pada batas waktu yang ditentukan, para pedagang tak juga pindah, maka tim yang sudah dibentuk akan memberikan surat peringatan sampai tiga kali.
 
"Apabila sampai peringatan ketiga (SP3), pedagang tak juga pindah. Maka akan dilakukan tindakan tegas," ucap Tarmis.
 
Dari data yang dimiliki Pemkab Kuansing, setidaknya terdapat 451 pedagang yang sehari-hari berdagang di Pasar Lumpur sementara kapasitas los yang tersedia di Pasar Rakyat hanya ada sekitar 100-an yang saat ini kosong.
 
"Los yang kosong ini akan kita berikan kepada pedagang kelontong dan pakaian. Sedangkan pedagang sayur-mayur akan kita tempatkan di halaman parkir," terang Tarmis.
 
Sementara, untuk persoalan Sewa los di Pasar Rakyat, Tarmis menegaskan tetap mengacu kepada peraturan daerah yang ada.(Utr)
 
 

Berita Lainnya

Index